Palembang, Sumsel (ANTARA) - Nasional Paralimpyc Committe Indonesia (NPCI) Provinsi Sumatera Selatan menyebutkan perpindahan tempat pertandingan Peparnas XVII/2024 dari Aceh-Sumut ke Surakarta Jateng, 6-13 Oktober 2024, lebih menguntungkan kontingen daerah itu.
"Perpindahan tempat pertandingan Peparnas 2024 dari Aceh-Sumut ke Surakarta tak jadi masalah, kami siap bertanding di manapun. Bahkan jauh lebih menguntungkan bila digelar di Solo," kata Ketua Umum NPCI Provinsi Sumatera Selatan Rian kepada ANTARA di Palembang, Kamis.
Menurut dia, perpindahan tempat pertandingan merupakan keputusan terbaik dan pihaknya mendukung. Pasalnya Solo memiliki fasilitas olahraga yang baik dan lengkap serta didukung oleh akses transportasi dan akomodasi yang memadai.
Selain itu, akomodasi dan biaya kemungkinan lebih murah ketimbang di Aceh atau Sumut dimana pertandingan dipecah di dua provinsi.
"Meski secara teknis Kontingen dari Pulau Jawa lebih diuntungkan karena bisa mengirim jumlah kontingen lebih banyak, bagi kita juga ada keuntungannya dan pada intinya dimanapun bertanding kita siap," katanya.
Salah satu keuntungan bagi Sumsel, kata dia karena beberapa atlet pelatdanya juga sudah berlatih di sana. Sebut saja atlet nomor para bulutangkis sudah menggelar pemusatan latihan di Jakarta. Selain itu atlet renang dan atletik NPCI Sumsel juga sudah berlatih di Solo.
"Ya atlet atletik dan renang kami sudah berlatih di Solo. Meski ada perpindahan tempat pertandingan ini, jumlah atlet dan official kami tidak ada pengurangan atau penambahan, tetap," kata Rian.
Pada Peparnas XVII/2024 di Solo nanti, NPCI Sumsel menargetkan menembus peringkat 10 besar. Pada ajang itu, kontingen Peparnas XVII/2024 Sumsel akan turun di 13 cabang olahraga.
Sedangkan Pelatda Sentralisasi akan digelar mulai 5 Juli 2024.
Untuk memantapkan persiapan keberangkatan ke ajang Peparnas XVII/2024. NPCI Sumsel memberangkatkan tim observasi ke Solo untuk mengecek kesiapan dan mempersiapkan akomodasi kontingen di sana.
"Kamis (27/6/2024) ini, kami memberangkatkan Tim Observasi sebanyak lima orang ke Solo, maksudnya untuk memastikan kesiapan akomodasi untuk kontingen Sumsel. Juga melakukan pemetaan lokasi pertandingan," kata Rian menambahkan.
"Perpindahan tempat pertandingan Peparnas 2024 dari Aceh-Sumut ke Surakarta tak jadi masalah, kami siap bertanding di manapun. Bahkan jauh lebih menguntungkan bila digelar di Solo," kata Ketua Umum NPCI Provinsi Sumatera Selatan Rian kepada ANTARA di Palembang, Kamis.
Menurut dia, perpindahan tempat pertandingan merupakan keputusan terbaik dan pihaknya mendukung. Pasalnya Solo memiliki fasilitas olahraga yang baik dan lengkap serta didukung oleh akses transportasi dan akomodasi yang memadai.
Selain itu, akomodasi dan biaya kemungkinan lebih murah ketimbang di Aceh atau Sumut dimana pertandingan dipecah di dua provinsi.
"Meski secara teknis Kontingen dari Pulau Jawa lebih diuntungkan karena bisa mengirim jumlah kontingen lebih banyak, bagi kita juga ada keuntungannya dan pada intinya dimanapun bertanding kita siap," katanya.
Salah satu keuntungan bagi Sumsel, kata dia karena beberapa atlet pelatdanya juga sudah berlatih di sana. Sebut saja atlet nomor para bulutangkis sudah menggelar pemusatan latihan di Jakarta. Selain itu atlet renang dan atletik NPCI Sumsel juga sudah berlatih di Solo.
"Ya atlet atletik dan renang kami sudah berlatih di Solo. Meski ada perpindahan tempat pertandingan ini, jumlah atlet dan official kami tidak ada pengurangan atau penambahan, tetap," kata Rian.
Pada Peparnas XVII/2024 di Solo nanti, NPCI Sumsel menargetkan menembus peringkat 10 besar. Pada ajang itu, kontingen Peparnas XVII/2024 Sumsel akan turun di 13 cabang olahraga.
Sedangkan Pelatda Sentralisasi akan digelar mulai 5 Juli 2024.
Untuk memantapkan persiapan keberangkatan ke ajang Peparnas XVII/2024. NPCI Sumsel memberangkatkan tim observasi ke Solo untuk mengecek kesiapan dan mempersiapkan akomodasi kontingen di sana.
"Kamis (27/6/2024) ini, kami memberangkatkan Tim Observasi sebanyak lima orang ke Solo, maksudnya untuk memastikan kesiapan akomodasi untuk kontingen Sumsel. Juga melakukan pemetaan lokasi pertandingan," kata Rian menambahkan.