Tojo Una Una (ANTARA) - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Ampana, Kanwil Kemenkumham Sulteng mengadakan kegiatan pengawasan bantuan hukum tingkat daerah sekaligus pemenuhan data dukung rencana aksi survei layanan bantuan hukum terhadap penerima bantuan hukum, Kamis 25/07.
Kegiatan ini dipimpin Patricia Cicilia Maria Penyusun Informasi Hukum dan Staf Bidang Hukum. Pengawasan dan survey ini dilakukan dengan menggunakan metode wawancara terhadap warga binaan untuk mendapatkan informasi langsung mengenai pelayanan hukum yang mereka terima.
Kegiatan ini dilakukan guna pengawasan terhadap bantuan hukum yang diberikan kepada warga binaan di Lapas Kelas IIB Ampana serta untuk mengumpulkan data dukung untuk Rencana Aksi Survey Layanan Bantuan Hukum terhadap penerima bantuan hukum.
Patricia Cicilia Maria menyampaikan kegiatan ini dilakukan untuk menilai dan memastikan bahwa layanan bantuan hukum yang diberikan kepada warga binaan telah memenuhi standar yang ditetapka sehingga pemberian rekomendasi untuk perbaikan dan peningkatan kualitas layanan bantuan hukum dapat dilakukan secara tepat demi peningkatan pelayanan hukum.
Sementara itu, Kepala Lapas Kelas IIB Ampana mengatakan, pengawasan dan pemenuhan data dukung ini merupakan langkah penting dalam memastikan bahwa hak-hak hukum warga binaan di Lapas Kelas IIB Ampana terpenuhi dengan baik.
“Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan bahwa layanan bantuan hukum yang diberikan sudah sesuai dengan standar yang ditetapkan dan dapat memberikan manfaat maksimal bagi penerima bantuan hukum," ungkapnya.
Kegiatan ini diharapkan Lapas Kelas IIB Ampana dapat terus meningkatkan mutu pelayanan hukum kepada warga binaan. Langkah ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam menciptakan lingkungan yang adil dan manusiawi di Lapas Kelas IIB Ampana.
Kegiatan ini dipimpin Patricia Cicilia Maria Penyusun Informasi Hukum dan Staf Bidang Hukum. Pengawasan dan survey ini dilakukan dengan menggunakan metode wawancara terhadap warga binaan untuk mendapatkan informasi langsung mengenai pelayanan hukum yang mereka terima.
Kegiatan ini dilakukan guna pengawasan terhadap bantuan hukum yang diberikan kepada warga binaan di Lapas Kelas IIB Ampana serta untuk mengumpulkan data dukung untuk Rencana Aksi Survey Layanan Bantuan Hukum terhadap penerima bantuan hukum.
Patricia Cicilia Maria menyampaikan kegiatan ini dilakukan untuk menilai dan memastikan bahwa layanan bantuan hukum yang diberikan kepada warga binaan telah memenuhi standar yang ditetapka sehingga pemberian rekomendasi untuk perbaikan dan peningkatan kualitas layanan bantuan hukum dapat dilakukan secara tepat demi peningkatan pelayanan hukum.
Sementara itu, Kepala Lapas Kelas IIB Ampana mengatakan, pengawasan dan pemenuhan data dukung ini merupakan langkah penting dalam memastikan bahwa hak-hak hukum warga binaan di Lapas Kelas IIB Ampana terpenuhi dengan baik.
“Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan bahwa layanan bantuan hukum yang diberikan sudah sesuai dengan standar yang ditetapkan dan dapat memberikan manfaat maksimal bagi penerima bantuan hukum," ungkapnya.
Kegiatan ini diharapkan Lapas Kelas IIB Ampana dapat terus meningkatkan mutu pelayanan hukum kepada warga binaan. Langkah ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam menciptakan lingkungan yang adil dan manusiawi di Lapas Kelas IIB Ampana.