Buol (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat melalui pengelolaan pos pelayanan terpadu (posyandu) di daerah itu.
"Salah satu upaya itu adalah melakukan advokasi koordinasi pengelolaan posyandu dalam pelayanan primer bersama lintas sektor terkait lainnya," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Buol Dadang di Desa Kali, Jumat.
Ia mengemukakan pentingnya kolaborasi dengan semua pihak dalam meningkatkan pelayanan kesehatan melalui posyandu.
"Tentunya posyandu tidak hanya soal layanan kesehatan dasar melainkan juga tentang pemberdayaan masyarakat," ucapnya.
Ia menjelaskan agar semua pihak berkomitmen untuk mendukung keberhasilan program posyandu melalui koordinasi yang lebih baik antara sektor kesehatan, sosial, pendidikan, dan sektor terkait lainnya.
"Koordinasi lintas sektor ini sangat penting agar program ini dapat berjalan optimal dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat," sebutnya.
Sementara itu Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Buol Hadija Abdurahman menuturkan kegiatan advokasi koordinasi itu bertujuan guna memperkuat layanan posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP) mengelola posyandu secara lebih efektif.
"Ini dapat mengedukasi semua pihak tentang pentingnya peran posyandu dalam upaya pencegahan dan deteksi dini masalah kesehatan, khususnya pada ibu dan anak," ujarnya.
Pihaknya menyebut senantiasa berkomitmen dalam meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat melalui berbagai program yang berbasis pada pemberdayaan masyarakat.
Menurutnya pengelolaan posyandu yang menjadi ujung tombak pelayanan kesehatan primer di tingkat desa sebagai salah satu bentuk komitmen tersebut.
"Harapannya koordinasi antara pemerintah daerah, tenaga kesehatan dan masyarakat dapat terus ditingkatkan, sehingga mewujudkan pelayanan kesehatan yang lebih baik dan terjangkau untuk seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Buol," tuturnya.