Kolonodale, Sulteng (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Morowali Utara (Pemkab Morut), Sulawesi Tengah tetap konsisten menjaga sektor pertanian demi menjaga kelangsungan ketahanan pangan daerah dan nasional. 

"Sektor pertanian memiliki peran yang sangat penting dalam menyuplai bahan pangan untuk kebutuhan semua orang, maka pertanian salah satu sektor yang tetap bergerak," kata Bupati Morowali Utara Delis J Hehi di Morut, Senin. 

Ia mengemukakan, Presiden RI Prabowo Subianto telah menetapkan standar harga komoditas gabah kering giling, sehingga pertanian menjadi sektor yang terus diupayakan berkembang.

Karena kebutuhan logistik sangat tinggi, maka petani diharapkan mempersiapkan bahan pangan yang dibutuhkan masyarakat, sektor pertanian sangat menjanjikan dalam pergerakan perekonomian masyarakat. 

"Logistik yang dibutuhkan di Morowali Utara ke depan diupayakan bisa kita suplai sendiri, tanpa harus mendatangkan dari luar daerah," ujarnya. 

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) produksi padi Morowali Utara tahun 2024 mencapai 29.533 ton gabah kering giling (GKG), dari luas tanam 7.097 hektare. 

Ia menjelaskan, komitmen penguatan sektor pertanian merupakan bagian dari program prioritas sebagaimana dituangkan ke dalam visi "Morut Sehat, Cerdas, dan Sejahtera".

"Program pembangunan daerah sejalan dengan program prioritas provinsi sembilan berani yang diusung Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, termasuk berkaitan dengan Asta Cita Presiden RI, yang mana sektor pertanian adalah bagian tidak terpisahkan," tutur Delis. 

Ia menambahkan selain sub sektor tanaman pangan, ia juga mengajak petani mengembangkan sub sektor hortikultura, supaya pertanian daerah lebih beragam. 

 


Pewarta : Mohamad Ridwan
Editor : Andilala
Copyright © ANTARA 2025