Kairo
- Pemuka Islam Mesir menyampaikan selamat kepada pemimpin baru gereja
ortodoks Koptik Mesir Theodoros II, yang ditetapkan dalam pemilihan pada
Ahad (4/11).
"Al Azhar menyambut baik terpilihnya Baba Theodoros dan kami akan terus bekerja sama untuk memperkuat hubungan Islam dan Kristiani demi kemaslahatan bersama," kata Syeikh Agung Al Azhar Prof Dr Ahmed At Tayeb kepada wartawan.
Pernyataan senada diutarakan Mufti Nasional Mesir Prof Dr Syeikh Aly Goumah, yang memuji prosesi pemilihan Paus Koptik yang berlangsung transparan dan demokratis.
"Kehadiran Baba Theodoros dalam pemilihan yang berlangsung demokratis ini senantiasa memberi warna tersendiri bagi Mesir --yang tengah membangun kehidupan demokratis," katanya.
Presiden Mesir Mohamad Moursi, yang juga salah satu tokoh Ikhwanul Muslimin, juga menyampaikan selamat kepada Paus Theodoros II tersebut.
Theodoros, tokoh yang berusia 60 tahun, terpilih sebagai Paus Ke-118 bagi umat Koptik, menggantikan Baba Shenoda III --yang wafat pada Maret lalu.
Theodoros, yang bernama asli Wagih Sobhy Baqi Suleiman itu, sebelumnya merupakan Uskup di Provinsi Bahera, salah satu dari tiga kandidat yang ditetapkan pada Senin (29/10) pekan lalu dalam majelis yang beranggotakan 2.500 orang.
Selain Theodoros, dua kandidat lain adalah Uskup Raphael (54) dan Uskup Raphael Ava Mina (70).
Theodoros II dijadwalkan dilantik pada Ahad, 18 November 2012.
Presiden Moursi direncanakan menghadiri pelantikan Baba Theodoros II tersebut.
Penganut Koptik di Mesir berkisar tujuh persen dari total 82 juta penduduk negeri yang berjuluk Seribu Menara itu.
(M043)
"Al Azhar menyambut baik terpilihnya Baba Theodoros dan kami akan terus bekerja sama untuk memperkuat hubungan Islam dan Kristiani demi kemaslahatan bersama," kata Syeikh Agung Al Azhar Prof Dr Ahmed At Tayeb kepada wartawan.
Pernyataan senada diutarakan Mufti Nasional Mesir Prof Dr Syeikh Aly Goumah, yang memuji prosesi pemilihan Paus Koptik yang berlangsung transparan dan demokratis.
"Kehadiran Baba Theodoros dalam pemilihan yang berlangsung demokratis ini senantiasa memberi warna tersendiri bagi Mesir --yang tengah membangun kehidupan demokratis," katanya.
Presiden Mesir Mohamad Moursi, yang juga salah satu tokoh Ikhwanul Muslimin, juga menyampaikan selamat kepada Paus Theodoros II tersebut.
Theodoros, tokoh yang berusia 60 tahun, terpilih sebagai Paus Ke-118 bagi umat Koptik, menggantikan Baba Shenoda III --yang wafat pada Maret lalu.
Theodoros, yang bernama asli Wagih Sobhy Baqi Suleiman itu, sebelumnya merupakan Uskup di Provinsi Bahera, salah satu dari tiga kandidat yang ditetapkan pada Senin (29/10) pekan lalu dalam majelis yang beranggotakan 2.500 orang.
Selain Theodoros, dua kandidat lain adalah Uskup Raphael (54) dan Uskup Raphael Ava Mina (70).
Theodoros II dijadwalkan dilantik pada Ahad, 18 November 2012.
Presiden Moursi direncanakan menghadiri pelantikan Baba Theodoros II tersebut.
Penganut Koptik di Mesir berkisar tujuh persen dari total 82 juta penduduk negeri yang berjuluk Seribu Menara itu.
(M043)