Palu, (Antaranwes Sulteng) - Rubuan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kota Palu, turun ke jalan di Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tengah melaksanakan kerja bakti masal membersihkan kota.
Pantauan Antara, Jumat, tidak hanya para PNS saja tetapi juga masyarakat termasuk elemen masyarakat peduli kebersihan di Kota Palu ikut bergabung bersama membersihkan jalan dan saluran-saluran air.
Kerja bakti masal tersebut dipusatkan di sekitar lokasi pelaksanaan Festival Pesona Palu Namoni (FPPN) III di kawasan obyek wisata Pantai Talise dan Taman Ria.
Fitri, seorang PNS di jajaran Pemkot Palu mengatakan hari ini semua pegawai dikerahkan membersihkan jalan dan drainase yang ada di beberapa jalan protokol dan lokasi FPPN III.
Karena itu, tidak satupun PNS yang tinggal di kantor selama kerja bakti berlangsung.
Wajah Kota Palu dalam beberapa hari terakhir ini tampak berubah drastis menyongsong pelaksanaan FPPN yang akan dibuka oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Jumat petang.
Wali Kota Palu, Hidayat meminta warga untuk menyukseskan kegiatan tersebut dengan tetap menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan masing-masing.
Dia juga mengajak warga Kota Palu untuk menyaksikan FPPN III yang dipusatkan di Anjungan Nusantara berhadapan langsung dengan Teluk Palu yang indah dan menarik.
Wali Kota Hidayat juga menyebutkan bahwa Kota Palu akan menjadi titik finis lomba balap sepeda wisata internasional bertajuk TdCC pada 18 Juli 2018, sehingga semua warga diminta dukungannya.
Dukungan tersebut berupa menjaga situasi kamtibmas, keramahtamahan kepada semua warga, menjaga kebersihan dan tidak membiarkan hewan ternak berada di jalan raya.
"Selama FPPN hingga TdCC nanti, kita akan dikunjungi ribuah orang dari luar daerah, karena itu mari tunjukkan bahwa Kota Palu bersih, warganya ramah tamah dan kamtibmas di kota ini sangat baik," ujarnya.
Pantauan Antara, Jumat, tidak hanya para PNS saja tetapi juga masyarakat termasuk elemen masyarakat peduli kebersihan di Kota Palu ikut bergabung bersama membersihkan jalan dan saluran-saluran air.
Kerja bakti masal tersebut dipusatkan di sekitar lokasi pelaksanaan Festival Pesona Palu Namoni (FPPN) III di kawasan obyek wisata Pantai Talise dan Taman Ria.
Fitri, seorang PNS di jajaran Pemkot Palu mengatakan hari ini semua pegawai dikerahkan membersihkan jalan dan drainase yang ada di beberapa jalan protokol dan lokasi FPPN III.
Karena itu, tidak satupun PNS yang tinggal di kantor selama kerja bakti berlangsung.
Wajah Kota Palu dalam beberapa hari terakhir ini tampak berubah drastis menyongsong pelaksanaan FPPN yang akan dibuka oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Jumat petang.
Wali Kota Palu, Hidayat meminta warga untuk menyukseskan kegiatan tersebut dengan tetap menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan masing-masing.
Dia juga mengajak warga Kota Palu untuk menyaksikan FPPN III yang dipusatkan di Anjungan Nusantara berhadapan langsung dengan Teluk Palu yang indah dan menarik.
Wali Kota Hidayat juga menyebutkan bahwa Kota Palu akan menjadi titik finis lomba balap sepeda wisata internasional bertajuk TdCC pada 18 Juli 2018, sehingga semua warga diminta dukungannya.
Dukungan tersebut berupa menjaga situasi kamtibmas, keramahtamahan kepada semua warga, menjaga kebersihan dan tidak membiarkan hewan ternak berada di jalan raya.
"Selama FPPN hingga TdCC nanti, kita akan dikunjungi ribuah orang dari luar daerah, karena itu mari tunjukkan bahwa Kota Palu bersih, warganya ramah tamah dan kamtibmas di kota ini sangat baik," ujarnya.