Fosil Indonesia Banyak Dipelajari Orang Asing

Rabu, 6 Februari 2013 9:25 WIB

Yogyakarta (antarasulteng.com) - Banyak fosil Indonesia dipelajari oleh bangsa lain, karena peneliti di negeri ini yang mempelajari masalah paleoantropologi masih sedikit, kata Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Prof Etty Indriati PhD.

"Oleh karena itu, untuk menumbuhkan minat belajar tentang paleoantropologi, perlu dibuat tulisan yang lebih populer, di antaranya dalam bentuk komik," katanya di Yogyakarta, Selasa.

Menurut dia saat mengenalkan komik karyanya berjudul Warisan Budaya dan Manusia Purba Indonesia Sangiran, Indonesia kaya dengan keragaman budaya dan peninggalan benda-benda purbakala.

Namun, kata dia, pengetahuan budaya dan purbakala itu lebih banyak diajarkan di dalam kelas. Belum banyak yang menuangkannya dalam bentuk buku cerita termasuk komik.

"Buku cerita termasuk komik cocok untuk siswa sekolah dasar (SD) hingga mahasiswa, khususnya mahasiswa arkeologi yang meneliti hewan maupun tumbuhan yang hidup ratusan juta tahun lalu," katanya.

Ia mengatakan dari komik tentang manusia purba tersebut diharapkan minat anak-anak untuk belajar di museum khususnya tentang peninggalan purbakala bisa tumbuh sejak dini.

"Orang tua diharapkan mendorong dan mendukung anak-anak untuk belajar di museum. Hal itu penting karena orang tua memiliki peran yang besar agar anak-anak memiliki minat untuk belajar di museum," katanya.

Menurut dia komik karyanya berjudul Warisan Budaya dan Manusia Purba Indonesia Sangiran setebal 48 halaman itu diterbitkan dalam dua bahasa, yakni Bahasa Indonesia dan Inggris. Komik itu menyajikan banyak ulasan dan penelitian tentang fosil manusia purba di Sangiran.

"Ide awalnya sebenarnya dari banyak pertanyaan anak saya yang waktu itu masih berumur dua tahun. Dari pertanyaan-pertanyaan yang muncul waktu itu kemudian saya tuangkan dalam bentuk komik," kata pakar antropologi forensik itu. (B015)

Pewarta :
Editor : Riski Maruto
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

UI temukan bukti kapal nusantara mampu jelajahi dunia

28 April 2021 20:58 Wib, 2021

Para arkeology temukan 'kota firaun Mesir kuno' di dekat Luxor

09 April 2021 13:00 Wib, 2021

Sultan HB X minta Belanda kembalikan naskah-naskah kuno

12 March 2020 7:46 Wib, 2020

Tarian kuno dari Taro ditampilkan di Pesta Kesenian Bali

12 July 2019 18:33 Wib, 2019

Mumi pemuka agama berumur 2.500 tahun di makam kuno Kairo Selatan

08 April 2019 20:38 Wib, 2019
Terpopuler

Rupiah turun di tengah pasar nantikan arah kebijakan suku bunga AS

Ekonomi Dan Keuangan - 30 April 2024 9:41 Wib

Nokia perbarui jaringan 5G XL Axiata di Indonesia

Artikel - 26 April 2024 14:50 Wib

KBRI Beijing tegaskan WNI jangan serahkan paspor ke pihak lain

Lintas Jagad - 30 April 2024 9:41 Wib

Komisi VII DPR dorong proyek jargas segera rampung demi pupuk nasional

Ekonomi Dan Keuangan - 26 April 2024 15:00 Wib

Bus terguling ke jurang di Peru, 23 orang tewas

Lintas Jagad - 30 April 2024 9:42 Wib