Palu - KM Umsini, salah satu dari sejumlah kapal penumpang milik PT Pelni yang diberangkatkan dari Pelabuhan Pantoloan Palu, Sulawesi Tengah, menuju Tanjung Priok, pada Kamis pukul 02.30 WITA hanya muat 500 orang.
Kepala Bagian Penjualan Tiket PT Pelni Cabang Sulteng Abdullah, mengatakan penumpang yang diberangkatkan dengan kapal itu menurun drastis padahal kapal ini berkapasitas 2.500 orang.
"Yang diberangkatkan hari ini menuju Balikpapan, Parepare, Makassar, Surabaya dan Jakarta hanya 500 penumpang," katanya.
Menurut dia, sepinya penumpang kapal laut karena tarif pesawat yang relatif cukup murah.
Masyarakat sekarang ini banyak memilih untuk naik pesawat dibandingkan kapal sebab tarifnya murah dan cepat tiba di tempat tujuan. Sedangkan jika naik kapal laut butuh waktu tiga hari untuk tiba di Surabaya.
Apalagi, katanya, kapal-kapal Pelni yang beroperasi saat ini terbilang sudah tua dan kecepatannya menurun.
Ia mengatakan KM Umsini dalam beberapa hari ke depan ini akan masuk dok di galangan kapal Jakarta.
Selama kapal itu menjalani perbaikan dan pemeliharaan di galangan kapal, berarti tinggal satu kapal yang masih menyinggahi Pelabuhan Pantoloan Palu yakni KM Dorolonda.
Sebelumya, lanjut Abdullah, ada tiga kapal yang melayani rute ke Pantoloan yakni KM Tidar, KM Dorolonda dan KM Umsini.
KM Tidar sejak beberapa bulan lalu rute pelayaran sudah dialihkan ke wilayah barat Indonesia.(BK03)
Kepala Bagian Penjualan Tiket PT Pelni Cabang Sulteng Abdullah, mengatakan penumpang yang diberangkatkan dengan kapal itu menurun drastis padahal kapal ini berkapasitas 2.500 orang.
"Yang diberangkatkan hari ini menuju Balikpapan, Parepare, Makassar, Surabaya dan Jakarta hanya 500 penumpang," katanya.
Menurut dia, sepinya penumpang kapal laut karena tarif pesawat yang relatif cukup murah.
Masyarakat sekarang ini banyak memilih untuk naik pesawat dibandingkan kapal sebab tarifnya murah dan cepat tiba di tempat tujuan. Sedangkan jika naik kapal laut butuh waktu tiga hari untuk tiba di Surabaya.
Apalagi, katanya, kapal-kapal Pelni yang beroperasi saat ini terbilang sudah tua dan kecepatannya menurun.
Ia mengatakan KM Umsini dalam beberapa hari ke depan ini akan masuk dok di galangan kapal Jakarta.
Selama kapal itu menjalani perbaikan dan pemeliharaan di galangan kapal, berarti tinggal satu kapal yang masih menyinggahi Pelabuhan Pantoloan Palu yakni KM Dorolonda.
Sebelumya, lanjut Abdullah, ada tiga kapal yang melayani rute ke Pantoloan yakni KM Tidar, KM Dorolonda dan KM Umsini.
KM Tidar sejak beberapa bulan lalu rute pelayaran sudah dialihkan ke wilayah barat Indonesia.(BK03)