UGM Olah Ampas Tebu Jadi Gel

Selasa, 28 Mei 2013 12:04 WIB

Yogyakarta (antarasulteng.com) - Kelompok mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada Yogyakarta mengolah ampas tebu menjadi silika gel yang biasanya digunakan untuk mencegah tumbuhnya jamur pada obat-obatan, makanan, dan barang elektronik.

"Pembakaran ampas tebu (bagasse) menghasilkan limbah padat berupa abu. Dalam abu bagasse mengandung silika sekitar 51 persen, yang memiliki fasa amorf," kata koordinator kelompok Denok Kumalasari di Yogyakarta, Senin.

Menurut dia, kandungan silika dalam abu bagasse yang cukup tinggi menjadikan abu bagasse berpotensi sebagai bahan baku pembuatan silika gel yang mempunyai nilai tambah secara ekonomi.

"Pengembangan itu dilakukan untuk membuat sebuah inovasi dari sesuatu yang tidak terpakai atau limbah menjadi sesuatu yang berdaya jual," katanya.

Ia mengatakan, dengan membuat silika gel dari abu ampas tebu itu diharapkan nanti dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan silika gel yang selama ini mayoritas masih didatangkan dari luar negeri.

Pewarta : Bambang Sutopo Hadi
Editor : Riski Maruto
Copyright © ANTARA 2025

Terkait

Pupuk Indonesia Grup dan PTPN Grup garap Program Makmur tebu

20 March 2022 7:10 Wib, 2022

Perusahaan Australia-Universitas Brawijaya berkolaborasi teliti tetes tebu

20 February 2020 18:44 Wib, 2020

Para pelayat berdatangan ke rumah duka Gus Sholah

03 February 2020 5:05 Wib, 2020

Indonesia kehilangan tokoh pendidikan inklusif

03 February 2020 5:03 Wib, 2020

Peneliti: revitalisasi pabrik gula terhambat keterbatasan lahan tebu

18 January 2019 5:55 Wib, 2019
Terpopuler

Sabalenka awali musim 2025 dengan raih gelar Brisbane International

Humaniora - 06 January 2025 9:53 Wib

Kemenperin sebut TKDN 35 persen, buat industri HKT tumbuh pesat

Ekonomi Dan Keuangan - 08 January 2025 9:52 Wib

AS berlakukan sanksi penuh terhadap sektor minyak Serbia pada Januari

Lintas Jagad - 06 January 2025 10:03 Wib

Sejumlah pemain yang bersinar di era STY

Humaniora - 08 January 2025 9:53 Wib

Waketum PAN nilai belakangan banyak yang sinis terhadap Prabowo

Polhukam - 02 January 2025 10:34 Wib