Gambia Mulai Berani Impor Beras

Rabu, 19 Juni 2013 9:02 WIB

Banjul, Gambia (antarasulteng.com) - Presiden Gambia Yahya Jammeh mengatakan jika negara Afrika barat itu akan melarang impor beras mulai tahun 2016, dalam upaya untuk mendorong permintaan produk lokal dan menuju swasembada.

"Mulai tahun 2016, kami akan melarang impor beras ke negara ini dalam rangka untuk memperkuat industri pangan lokal serta meningkatkan swasembada pangan dan kesehatan yang baik," kata Presiden dalam pidato, Minggu, yang dipublikasikan oleh GRTS.

Beras adalah salah satu makanan pokok rakyat Gambia, namun negara ini hanya menghasilkan sejumlah kecil dari apa yang dikonsumsi oleh populasi.

Impor beras terutama dari Asia Tenggara telah dilakukan untuk memenuhi permintaan beras dalam negeri.

Menurut data resmi, sampai dengan tahun 2009, beras impor masih memimpin daftar hasil pertanian yang diimpor oleh negara itu.

Pertanian menyumbang 26 persen dari pengeluaran negara itu. Sektor itu juga mempekerjakan tiga perempat dari jumlah penduduk kelompok pekerja.

Pengumuman Jammeh itu dilakukan hanya sepekan setelah negara itu melarang impor paha ayam beku.

Pewarta :
Editor : Riski Maruto
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Distribusi beras SPHP di Sulteng 1.518 ton pada Maret-April

30 April 2024 15:58 Wib

Mendag: Revisi Permendag Kebijakan dan Pengaturan Impor telah selesai

30 April 2024 9:43 Wib

Bulog tambah 9.800 ribu ton beras impor untuk Sulteng

29 April 2024 22:07 Wib

Kemendag musnahkan barang impor ilegal senilai Rp9,3 miliar

28 March 2024 9:41 Wib

Indonesia akan impor 22.500 ton beras dari Kamboja

18 March 2024 14:13 Wib
Terpopuler

Kasatgas Humas Damai Cartenz imbau personel bijak mengunakan medsos

Polhukam - 17 May 2024 14:45 Wib

Lapas Palu terima kunjungan Dinas Koperasi UMKM dan Tenaga Kerja

Polhukam - 14 May 2024 13:13 Wib

Dinas Pertanian Kudus intensifkan pantauan hewan ternak jelang kurban

Ekonomi Dan Keuangan - 17 May 2024 14:46 Wib

Jaga kualitas makanan, Kalapas Palu tinjau dapur Lapas

Humaniora - 14 May 2024 13:17 Wib

Pakar: Kemurnian suara pemilih dan hak caleg harus dijaga

Polhukam - 17 May 2024 14:47 Wib