Poso (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, secara resmi menutup jadwal besuk bagi pengunjung pasien guna mencegah penyebaran virus corona (COVID-2019).
"Penutupan jadwal besuk ini untuk menghindari banyak orang yang berkumpul dan jika membesuk, kecuali pasien tertentu seizin dokter dan maksimal dua orang yang sebagai pendamping pasien tetap," ujar Direktur RSUD Poso Hasmar Massali di Poso, Senin.
Dia mengatakan jika sebelumnya pihak RSUD hanya merencanakan untuk mengurangi jadwal besuk, namun dengan melihat dan mempertimbangkan kondisi penyebaran wabah virus corona, maka hasil rapat manajemen rumah sakit daerah itu memutuskan untuk menutup sementara mulai terhitung tanggal 20- 31 Maret 2020.
"Pengumuman penutupan jadwal besuk ini telah disebar di seluruh pintu masuk RSUD," ujarnya.
Sementara untuk membuka kembali jam besuk itu, Hasmar mengatakan akan melihat perkembangan selanjutnya apakah dilanjutkan atau dibuka kembali.
Hasmar menambahkan selain menutup jam besuk pasien itu, pihak RSUD juga menambah area tempat duduk ruang tunggu hingga lahan parkir kendaraan dinas direktur rumah sakit itu.
"Perluasan area ruang tunggu untuk menghindari pasien duduk berdekatan dalam jumlah banyak," ujarnya.
"Penutupan jadwal besuk ini untuk menghindari banyak orang yang berkumpul dan jika membesuk, kecuali pasien tertentu seizin dokter dan maksimal dua orang yang sebagai pendamping pasien tetap," ujar Direktur RSUD Poso Hasmar Massali di Poso, Senin.
Dia mengatakan jika sebelumnya pihak RSUD hanya merencanakan untuk mengurangi jadwal besuk, namun dengan melihat dan mempertimbangkan kondisi penyebaran wabah virus corona, maka hasil rapat manajemen rumah sakit daerah itu memutuskan untuk menutup sementara mulai terhitung tanggal 20- 31 Maret 2020.
"Pengumuman penutupan jadwal besuk ini telah disebar di seluruh pintu masuk RSUD," ujarnya.
Sementara untuk membuka kembali jam besuk itu, Hasmar mengatakan akan melihat perkembangan selanjutnya apakah dilanjutkan atau dibuka kembali.
Hasmar menambahkan selain menutup jam besuk pasien itu, pihak RSUD juga menambah area tempat duduk ruang tunggu hingga lahan parkir kendaraan dinas direktur rumah sakit itu.
"Perluasan area ruang tunggu untuk menghindari pasien duduk berdekatan dalam jumlah banyak," ujarnya.