Kebakaran Semak Pengaruhi Perubahan Iklim

Jumat, 25 Oktober 2013 15:04 WIB

Canberra (antarasulteng.com) - Dewan Iklim Australia, organisasi nirlaba independen, mengajukan beberapa temuan sementara dari laporan kebakaran semak dan perubahan iklim untuk menekankan fakta penting mengenai perdebatan seputar perubahan iklim dan kebakaran semak.

Menurut jejaring resminya, misi organisasi itu adalah menyediakan saran ahli yang berwenang kepada masyarakat Australia mengenai perubahan iklim.

Prof. Will Steffen dari Dewan Iklim mengatakan ada hubungan jelas antara perubahan iklim dan kebakaran semak. Perubahan iklim menciptakan gelombang panas lebih sering dan lebih kuat.

Dewan Iklim mengkonfirmasi lumrah jika kebakaran semak terjadi pada Oktober, tapi kebakaran semak saat ini dengan luas dan kekuatannya tentu saja tidak biasa.

"Di Australia, perubahan iklim mempengaruhi seringnya dan kekuatan panas ekstrem, dan juga mungkin memainkan peran dalam kecenderungan kekeringan jangka panjang di wilayah tenggara. Ini meningkatkan risiko kebakaran semak dengan meningkatnya kondisi kebakaran ekstrem," kata Steffen sebagaimana dilaporkan Xinhua.

Kanselir Cuaca Prof. Lesley Hughes juga mengkonfirmasi penting bagi masyarakat, pekerja layanan darurat dan pekerja kesehatan untuk bisa mempersiapkan diri bagi lebih banyak jenis cuaca ekstrem.

Pewarta :
Editor : Riski Maruto
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Heboh, warga Tapin temukan tulang manusia di semak belukar

12 September 2023 6:37 Wib

Anggota TNI-Polri bantu ibu melahirkan di semak-semak

09 June 2020 20:09 Wib, 2020

Warga Mamboro temukan mayat bayi di semak-semak

23 April 2018 20:15 Wib, 2018

Pembunuh perempuan yang jenazahnya dibuang dalam semak ditangkap

07 March 2018 17:35 Wib, 2018

Polisi Cari Penembak di Semak-Semak

17 August 2013 12:00 Wib, 2013
Terpopuler

Rupiah turun di tengah pasar nantikan arah kebijakan suku bunga AS

Ekonomi Dan Keuangan - 30 April 2024 9:41 Wib

Nokia perbarui jaringan 5G XL Axiata di Indonesia

Artikel - 26 April 2024 14:50 Wib

KBRI Beijing tegaskan WNI jangan serahkan paspor ke pihak lain

Lintas Jagad - 30 April 2024 9:41 Wib

Komisi VII DPR dorong proyek jargas segera rampung demi pupuk nasional

Ekonomi Dan Keuangan - 26 April 2024 15:00 Wib

Bus terguling ke jurang di Peru, 23 orang tewas

Lintas Jagad - 30 April 2024 9:42 Wib