Jakarta - Perusahaan penyedia layanan telekomunikasi berbasis teknologi
CDMA, Smartfren, akan menambah menara pemancar BTS sebanyak 1.600 unit
di Sumatera pada 2013, sementara yang sudah ada sekarang berjumlah 900
unit.
"Semua BTS kami menggunakan jaringan 3.5 G yang memiliki kecepatan luar biasa sekaligus membuktikan komitmen Smartfren di Indonesia," kata Direktur Tekhnik Smartfren Merza Fachys disela acara peluncuran HTC VC di Jakarta baru-baru ini.
Saat ini Smartfren telah memiliki sekitar 4.475 menara pemancar BTS. Jumlah menara BTS itu bertambah 1.000 unit dibanding tahun lalu sebanyak 4.295 unit. Selain menara BTS, Smartfren juga sedang membangun jaringan fiber optic Jakarta - Sumatera.
"Untuk menambah 1.600 BTS di Sumatera, kami mengeluakan lebih dari $50 juta. Kami menargetkan 10 juta pelanggan pada tahun depan," katanya.
Pada 2012, pelanggan Smartfren mencapai 2,2 juta dengan bandwith Internet mencapai 22Gbps naik tiga kali lipat dibanding tahun lalu sebesar 18 Gbps, menyusul kebutuhan data lebih besar tiga kali lipat dibanding panggilan dan pesan pendek. (adm)
"Semua BTS kami menggunakan jaringan 3.5 G yang memiliki kecepatan luar biasa sekaligus membuktikan komitmen Smartfren di Indonesia," kata Direktur Tekhnik Smartfren Merza Fachys disela acara peluncuran HTC VC di Jakarta baru-baru ini.
Saat ini Smartfren telah memiliki sekitar 4.475 menara pemancar BTS. Jumlah menara BTS itu bertambah 1.000 unit dibanding tahun lalu sebanyak 4.295 unit. Selain menara BTS, Smartfren juga sedang membangun jaringan fiber optic Jakarta - Sumatera.
"Untuk menambah 1.600 BTS di Sumatera, kami mengeluakan lebih dari $50 juta. Kami menargetkan 10 juta pelanggan pada tahun depan," katanya.
Pada 2012, pelanggan Smartfren mencapai 2,2 juta dengan bandwith Internet mencapai 22Gbps naik tiga kali lipat dibanding tahun lalu sebesar 18 Gbps, menyusul kebutuhan data lebih besar tiga kali lipat dibanding panggilan dan pesan pendek. (adm)