Palu (ANTARA) -
Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola mengharapkan Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean C Pantoloan Palu agar meningkatkan pelayanan dalam upaya mewujudkan zona integritas wilayah bebas dari korupsi (WBK).
 
"Pencanangan zona integritas ini merupakan bentuk komitmen KPPBC Pantoloan dalam mewujudkan wilayah bebas dari korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM)," kata Gubernur Sulteng Longki Djanggola saat menghadiri pencanangan zona integritas WBK di Kantor Pabean Bea Cukai Pantoloan, Palu, Kamis.
 
Menurut gubernur, pencanangan zona integritas tersebut merupakan bagian dari keseriusan dan konsistensi Bea Cukai dalam upaya mengawasi, memungut dan mengurus kepabeanan, baik melalui darat, laut dan udara.
 
"Kami mengharapkan seluruh jajaran Bea Cukai di Sulteng agar lebih meningkatkan semangat kerja dan menguatkan tekad dalam mengawal pencanangan ini, termasuk unit-unit yang ada sesuai tupoksi guna mewujudkan pelayanan prima kepada bangsa dan negara serta daerah," ujar Longki.
 
Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), kata Gubernur, setiap tahun menetapkan satuan kerja yang dijadikan sebagai percontohan reformasi birokrasi, sehingga KPPBC Pantoloan Palu harus memberikan sebuah terobosan dalam mengotimalkan pelayanan pada semua unit kerjanya dalam melayani urusan kepabeanan.
 
"Selaku pemerintah daerah, kami juga berterima kasih kepada KPPBC Pantoloan Palu yang telah turut serta membantu meningkatkan nilai ekspor Sulteng. Berdasarkan penilaian pemerintah pusat, pertumbuhan ekonomi Sulteng tahun 2020 salah satu daerah terbaik secara nasional di luar Pulau Jawa," ucap Longki.
 
Gubernur menambahkan pada tugas pokok Kantor Bea Cukai, juga diharapkan lebih meningkatkan akselerasi sektor perdagangan dan industri serta meningkatkan pendapatan negara dari penerimaan kepabeanan dan cukai serta melindungi dari dampak negatif barang-barang impor ilegal.
 
"Melalui pencanangan zona integritas ini, Kantor Bea Cukai Pantoloan Palu dapat berkontribusi dalam pemulihan ekonomi daerah dan nasional atas dampak pandemi COVID-19 yang masih berkepanjangan," demikian Longki.

Pewarta : Mohamad Ridwan
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024