Sigi, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sigi Samuel Yansen Pongi mendorong peningkatan kualitas layanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Torabelo, agar terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat di daerah itu.

"Yang dibutuhkan adalah kualitas layanan, tapi bukan hanya kualitas layanan di atas dokumen atas kualitas layanan di atas kertas," ucap Samuel Pongi, di Sigi, Ahad.

RSUD Torabelo merupakan satu rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Sigi, yang keberadaannya sangat diharapkan dapat memberikan pelayanan optimal, terkait dengan pengobatan dan perawatan masyarakat.

Samuel menekankan agar RSUD Torabelo memberikan pelayanan prima yang inklusif dan humanis kepada masyarakat di Sigi yang berobat atau membutuhkan perawatan.

"Oleh karena itu, pelayanan yang kita butuhkan adalah bukan di atas kertas. Tetapi pelayanan yang kualitasnya sesuai dengan fakta - fakta lapangan," ujarnya.

Samuel Pongi mengemukakan bahwa sebelumnya, RSUD Torabelo dan Pemkab Sigi memiliki layanan online bernama "Hallo Torabelo". Layanan ini adalah sebelum sistem pelayanan yang baru bernama Tampa Mpangadu Ntodea atau Taman.

Lewat sistem tersebut, masyarakat dapat melaporkan langsung kepada Bupati dan Wakil Bupati Sigi terkait dengan pelayanan yang ada di RSUD Torabelo.

"Laporan ini langsung terkoneksi ke bupati dan wakil bupati, serta ke organisasi perangkat daerah terkait," ujarnya.

Ia mengakui, bahwa pada awal terbentuknya sistem pelayanan taman, banyak laporan masyarakat terkait layanan. Namun, pada tahun 2022 dan 2023 ini, laporan terkait dengan keluhan pelayanan RSUD Torabelo mulai minim.

"Itu artinya kualitas layanan di Tora Belo sudah semakin baik," kata dia.

Meski demikian, ujar dia, RSUD Torabelo harus terus meningkatkan kualitas pelayanan, sebagai bentuk tanggung jawab organisasi perangkat daerah (OPD) dalam melayani masyarakat.

Saat ini RSUD Torabelo Sigi sedang menghadapi visitasi untuk akreditasi rumah sakit.

"Untuk mendapatkan akreditasi paripurna maka lengkapi dokumen yang sekecil apapun. Pelayanan prima dan paripurna, jangan hanya saat visitasi akreditasi. Melainkan harus terus ditingkatkan, karena kualitas layanan ini dibutuhkan secara berkepanjangan dan berkelanjutan," katanya..
 

Pewarta : Muhammad Hajiji
Editor : Andilala
Copyright © ANTARA 2024