Kolonodale, Sulteng (ANTARA) - SMK Negeri 1 Petasia di Kolonodale mencatat lompatan baru dalam peningkatan kualitas anak didik khususnya pada kelas industri.

Lompatan baru itu berupa peresmian Kelas Industri Kosentrasi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik oleh Bupati Morowali Utara yang diwakili Staf Ahli Bidang Politik dan Hukum Herry Pinontoan SSTP di Kolonodale, Sabtu (20/1) 

Kelas industri kosentrasi keahlian teknik instalasi listrik ini terwujud berkat kerja sama PT. Panasonic Infratruktur Indonesia dan SMKN 1 Petasia yang difasilitasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sulteng serta Pemkab Morut.

Bupati Morowali Utara Delis J. Hehi dalam sambutan tertulisnya menyampaikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan Sulteng dan PT. Panasonic atas dukungannya sehingga SMKN 1 Petasia bisa membuka kelas keahlian instalasi tenaga listrik ini.

"Ini merupakan wujud peningkatan kualitas peserta didik untuk meperkuat daya saing lulusan dalam dunia kerja dan dunia usaha," ujar bupati.

Bupati Morut mengemukakan bahwa sebagai daerah industri, Pemkab Morut tahun 2024 mendapat alokasi dana pendidikan untuk sekolah di luar negeri bagi 20 orang dalam bentuk beasiswa penuh.

"Calon pesertanya akan diseleksi, dan jangan khawatikan soal seleksi, karena tidak ada unsur kolusi, korupsi dan nepotisme di dalamnya," ujar Herry yang membacakan sambutan tertulis.

Hadir dan memberikan sambutan dalam acara tersebut antara lain Kepala Sekolah SMK Neg 1 Petasia Ramli S.Pd, M.Pd, Ketua Komite SMK Neg 1 Petasia Reimon Monsangi. SE, Kepala Cab. Dinas Pendidikan Menengah Wil. IV Morowali/Morowali Utara Sehi Nunu SE, M.Ap, CV. Akai Jaya Motor Palu Supriadi6, Direktur PT. Panasonic Manufacturing Indonesia Wasis Kartijoso. (Ryo)

 

Pewarta : -
Editor : Andriy Karantiti
Copyright © ANTARA 2024