Tanjungpinang (ANTARA) - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin mengajak umat Islam (Muslim) untuk mengendalikan hawa nafsu di bulan suci Ramadhan, saat menyampaikan tausiah Ramadhan 1445 Hijriah di Masjid Al-Uswah Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
"Musuhmu paling terbesar ialah nafsu dalam dirimu sendiri," kata Wapres Ma'ruf Amin dalam tausiahnya di depan para jemaah Masjid Al-Uswah, Kamis (14/3) malam.
Menurutnya, momentum bulan Ramadhan mengajarkan umat Islam agar mampu mengendalikan hawa nafsu.
Ia menyebut nafsu paling sulit saat Ramadhan ialah makan dan minum, karena masyarakat sudah terbiasa melakukan aktivitas makan dan minum setiap harinya.
Pada bulan Ramadhan, katanya, umat Muslim diperintahkan berpuasa atau menahan diri dari makan dan minum di siang hari selama satu bulan penuh, mulai dari terbit fajar sampai magrib.
Selain itu, umat Muslim juga diminta mengendalikan diri dari berhubungan suami-istri saat berpuasa.
"Bulan Ramadhan ini melatih kita supaya bisa mengendalikan hawa nafsu, karena manusia ini lemah dan mudah terbawa nafsu. Nafsu juga dapat membawa seseorang pada keburukan," ujarnya.
Kemudian, lanjut dia, berpuasa turut melatih kesabaran seseorang, misalnya meskipun waktu berbuka puasa tersisa 1 menit, tapi tetap menunggu sampai jadwal berbuka itu tiba.
Wapres mengutarakan bahwa puasa pun memiliki hikmah, baik untuk diri sendiri maupun pergaulan kehidupan sosial.
"Puasa ialah syariat yang diperintahkan Allah SWT kepada hamba-Nya. Syariat itu hikmah, adil, kasih sayang dan membawa kemaslahatan bagi manusia," demikian Wapres.
Di Masjid Al-Uswah Tanjungpinang, Wapres Ma'ruf Amin melaksanakan shalat Isya dan Tarawih berjemaah. Ia didampingi Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan sejumlah unsur forkopimda.
Dalam kunjungan kerjanya di Tanjungpinang, Wapres Maruf Amin akan melakukan beberapa agenda, diantaranya membuka acara Kepulauan Riau Ramadhan Fair (KURMA) 2024 di Tugu Sirih Tanjungpinang, Jumat (15/3).
Sebelum itu, Wapres juga dijadwalkan menjadi keynote speaker dalam Seminar Produk Halal Go Global Navigating Global Halal Value Chain: Trends and Challenges di Gedung Daerah Tanjungpinang.
"Musuhmu paling terbesar ialah nafsu dalam dirimu sendiri," kata Wapres Ma'ruf Amin dalam tausiahnya di depan para jemaah Masjid Al-Uswah, Kamis (14/3) malam.
Menurutnya, momentum bulan Ramadhan mengajarkan umat Islam agar mampu mengendalikan hawa nafsu.
Ia menyebut nafsu paling sulit saat Ramadhan ialah makan dan minum, karena masyarakat sudah terbiasa melakukan aktivitas makan dan minum setiap harinya.
Pada bulan Ramadhan, katanya, umat Muslim diperintahkan berpuasa atau menahan diri dari makan dan minum di siang hari selama satu bulan penuh, mulai dari terbit fajar sampai magrib.
Selain itu, umat Muslim juga diminta mengendalikan diri dari berhubungan suami-istri saat berpuasa.
"Bulan Ramadhan ini melatih kita supaya bisa mengendalikan hawa nafsu, karena manusia ini lemah dan mudah terbawa nafsu. Nafsu juga dapat membawa seseorang pada keburukan," ujarnya.
Kemudian, lanjut dia, berpuasa turut melatih kesabaran seseorang, misalnya meskipun waktu berbuka puasa tersisa 1 menit, tapi tetap menunggu sampai jadwal berbuka itu tiba.
Wapres mengutarakan bahwa puasa pun memiliki hikmah, baik untuk diri sendiri maupun pergaulan kehidupan sosial.
"Puasa ialah syariat yang diperintahkan Allah SWT kepada hamba-Nya. Syariat itu hikmah, adil, kasih sayang dan membawa kemaslahatan bagi manusia," demikian Wapres.
Di Masjid Al-Uswah Tanjungpinang, Wapres Ma'ruf Amin melaksanakan shalat Isya dan Tarawih berjemaah. Ia didampingi Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan sejumlah unsur forkopimda.
Dalam kunjungan kerjanya di Tanjungpinang, Wapres Maruf Amin akan melakukan beberapa agenda, diantaranya membuka acara Kepulauan Riau Ramadhan Fair (KURMA) 2024 di Tugu Sirih Tanjungpinang, Jumat (15/3).
Sebelum itu, Wapres juga dijadwalkan menjadi keynote speaker dalam Seminar Produk Halal Go Global Navigating Global Halal Value Chain: Trends and Challenges di Gedung Daerah Tanjungpinang.