Sigi (ANTARA) -
Memanfaatkan momen bulan suci Ramadhan 1445 Hijriah, sekaligus peringatan Hati Bhakti Pemasyarakatan (HBN) ke-60, Lapas Perempuan Kelas III Palu (LPP Palu) melaksanakan kegiatan Lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) antar bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). 
 
Lomba yang digelar di Mushola An-Nisa LPP Palu tersebut diikuti oleh 6 orang WBP. Kegiatan ini dilaksanakan bekerjasama dengan Kementerian Agama Kabupaten Sigi (Kemenag Sigi). 
 
Bertindak sebagai dewan Juri merupakan perwakilan Kemenag Sigi yakni Ustad Dabarnus dan Ustadzah Siti Raehan, S.pd yang turut disaksikan langsung oleh Kasubsi Pembinaan, Effendy bersama staff, Tutor Kemenag Sigi serta Warga Binaan. 
 
Dalam lomba ini, yang menjadi penilaian juri ialah tajwid, fashahah, dan suara peserta untuk kemudian penentuan 3 orang yang berhak menjuarai lomba. 
 
"MTQ adalah suatu upaya konkrit umat Islam untuk menggali nilai-nilai luhur yang terkandung di dalam Al Qur’an supaya dijadikan sebagai pedoman hidup, selain itu jadi upaya kita untuk mendalami arti, makna, kandungan dan keindahan Al Qur’an sekaligus meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah," Ucap Ustad Dabarnus.
 
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk peningkatan keimanan serta memotifasi Warga Binaan Untuk berani tampil dengan kemampuan masing - masing mengikuti lomba Tilwatil Qur'an dengan bacaan yang baik dan benar. 
 
Kalapas Perempuan Kelas III Palu, Nur Mustafidah melalui Kepala Subsi Pembinaan, Effendy ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah bekerjasama mendukung pelaksanaan lomba ini. Sesuai agenda kegiatan berikutnya, peserta lomba MTQ tersebut akan kembali bersaing dengan Warga Binaan di Lapas/Rutan Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tengah untuk kemudian diusulkan mengikuti lomba MTQ tingkat Pusat.
 

Pewarta : Rangga Musabar
Editor : Andilala
Copyright © ANTARA 2024