Palu (ANTARA) - Masyarakat Kota Palu dan sekitarnya ramai mengunjungi dan belanja di pameran Sulteng Expo 2024 pada hari ketiga, yang merupakan rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-60 Provinsi Sulawesi Tengah.
Nampak warga memadati lapangan Sirkuit Panggona yang merupakan lokasi pameran expo di Palu, Sabtu. Warga juga ramai berbelanja di sejumlah stand usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang berada di pameran tersebut.
Salah satu pengunjung pameran berasal dari Kota Palu, Wulan, mengatakan kunjungan ke Sulteng Expo ini merupakan kali pertama untuk dirinya bersama keluarga.
"Saya dapat informasi kegiatannya dari teman, terus katanya banyak pameran dan juga jajanan. Jadi inisiatif ajak keluarga juga, ada ibu sama kakak," katanya.
Ia mengaku pameran Sulteng Expo 2024 ini sangat bermanfaat untuk mempromosikan produk UMKM, maupun pariwisata Sulteng ke masyarakat luas.
Menurut dia, mengunjungi Sulteng Expo tidak hanya untuk menjadi sekedar untuk menghabiskan waktu, tapi kemudian menjadi sarana untuk mengetahui setiap potensi daerah yang ada di masing-masing 13 kabupaten dan kota di Sulteng.
"Awalnya cuman mau jalan-jalan saja. Tapi banyak sekali informasi menarik. Selain itu, banyak juga jajanan dan makanan tradisional yang dijual di stan kuliner yang harganya juga cukup murah," katanya.
Sementara itu, salah satu pengunjung lainnya, Dina, mengaku senang mengunjungi pameran tersebut karena memiliki banyak pilihan kuliner, serta memiliki kesempatan untuk melihat keunikan setiap daerah di Sulteng.
"Tadi sempat masuk ke bagian pamerannya, bagus sekali karena setiap kabupaten ada stannya masing-masing. Jadi pengunjung bisa tau apa saja keunggulan setiap daerah. Kita juga bisa belajar untuk menghargai produk dalam negeri," katanya.
Karena itu, ia berharap Sulteng Expo menjadi kegiatan yang berkelanjutan dan rutin diadakan setiap tahunnya untuk mempromosikan keunggulan setiap daerah di Provinsi Sulawesi Tengah.
Wagub Gubernur Sulteng Ma'mun Amir mengatakan Sulteng Expo merupakan wadah mempromosikan potensi dan produk UMKM unggulan daerah ini.
Melalui Sulteng Expo, kata Wagub, Provinsi Sulawesi Tengah memiliki kesempatan besar untuk memperkenalkan kepada dunia luar tentang kekayaan alam Sulawesi tengah dengan delapan jenis tambangnya, keragaman budaya yang unik dan destinasi wisata yang indah serta potensi ekonomi dari berbagai sektor yang ada di kabupaten dan kota untuk memikat para investor
"Sulteng Expo 2024 bukan hanya tentang pameran produk unggulan daerah tetapi juga merupakan wujud komitmen untuk terus mengembangkan dan mempromosikan potensi-potensi lokal Sulawesi tengah yang kaya dan tidak terbatas ini agar naik kelas ke level yang lebih tinggi," katanya.
Sulteng Expo 2024 dirangkaikan dengan puncak kampanye Gernas BBI-BBWI yang bertajuk Karya Kreatif Sulawesi Tengah (KKST) 2024, dan merupakan hasil kolaborasi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, Bank Indonesia dan Kanwil Kemenkumham Sulteng.
KKST digelar pada 25-28 April 2024 masuk dalam kegiatan Sulteng Expo dengan melibatkan kurang lebih 150 pelaku UMKM.