Banggai Laut, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) melaksanakan rapat koordinasi tentang pengembangan sumber daya alam (SDA) untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di wilayah ini.
 
"Kita perlu membangun sinergi antara kegiatan pertambangan, BUMD, swasta dan semua kegiatan perekonomian untuk mendukung pembangunan daerah Provinsi Sulawesi Tengah,” kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Sulteng Rudi Dewanto saat menghadiri rapat koordinasi perekonomian se-Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2024 di Banggai Laut, Rabu.
 
Oleh karena itu, kata dia, rakor ini merupakan satu upaya untuk saling berbagi informasi dan pengetahuan dalam rangka sinkronisasi dan harmonisasi berbagai kebijakan antara pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/kota se-Sulawesi Tengah dalam mendukung pembangunan daerah.
 
Ia mengatakan Provinsi Sulawesi Tengah memiliki sumber daya yang berlimpah, hal ini merupakan aset nasional maupun daerah yang harus dikelola secara berkelanjutan untuk kesejahteraan masyarakat.
 
Untuk itu, dia menyebut salah satu contohnya adalah perlu perhatian khusus dan upaya strategis pada pengelolaan ruang laut, perlindungan lingkungan laut, dan menjaga lingkungan pesisir, pantai serta laut.
 
Selain itu, tidak hanya pada sektor kelautan dan perikanan, namun juga pada sektor lainnya seperti pertanian, kehutanan, dan industri yang akan menjadi fokus pemerintah.
 
"Pada bidang perekonomian dan sumber daya alam perlu mendorong program-program yang menjadikan masyarakat Sulawesi Tengah menjadi mandiri secara ekonomi dan mampu bersaing di era saat ini," katanya.
 
Ia mengatakan hal ini dapat dilakukan melalui pemanfaatan BUMD maupun kelompok-kelompok tani dan nelayan yang nantinya bisa berinovasi di bidangnya, serta melalui pengembangan pariwisata bahari berkelanjutan berdasarkan kearifan lokal dan kelestarian lingkungan.
 
Rudi berharap pertemuan ini dapat mengoptimalkan sistem koordinasi antara bagian perekonomian dan SDA kabupaten/kota, dengan Biro Perekonomian Provinsi Sulawesi Tengah serta seluruh stakeholder sehingga bisa terjalin kerja sama yang baik.

Pewarta : Nur Amalia Amir
Editor : Andilala
Copyright © ANTARA 2024