Palu (ANTARA) - Masyarakat Kecamatan Ulujadi melakukan aksi demo penolakan aktivitas tambang galian C yang dinilai merugikan masyarakat setempat di depan Tugu Tipo, Kantor Camat Ulujadi, Kota Palu, Sulawesi Tengah.
"Kita tolak segala bentuk pertambangan, harga mati!," kata Faisal, Koordinator Lapangan aksi dalam orasinya di Palu, Selasa.
Massa aksi yang tergabung dalam Aliansi Forum Kelurahan Tipo ini menyuarakan tuntutan menolak segala bentuk dan jenis pertambangan di wilayah Kelurahan Tipo dan sekitarnya.
Faisal mengatakan aksi ini merupakan bentuk protes masyarakat Kecamatan Ulujadi karena aktivitas tambang galian C yang dilakukan oleh sejumlah perusahaan tambang telah berdampak negatif bagi masyarakat setempat.
Sebelumnya pada Minggu (1/9), banjir merendam Kelurahan Tipo, Kecamatan Ulujadi karena intensitas hujan tinggi dan aktivitas galian C yang menyebabkan air di pegunungan menggerus alam dan berdampak banjir pada kawasan pemukiman masyarakat setempat.
Sebelum aksi ini, kata dia, masyarakat setempat menyuarakan aksi penolakan dengan memasang baliho di beberapa titik, namun kemudian dicabut. Sehingga mereka turun ke jalan melakukan aksi demo tersebut.
Sementara itu, Camat Ulujadi Amsar mengatakan bahwa pihak kelurahan dan kecamatan tidak memiliki keterlibatan dalam pengurusan hak izin penambangan di wilayah setempat.
"Pihak kecamatan dan kelurahan tidak terlibat dalam hal ini. Saya sampaikan kepada semuanya, jangan saling menyalahkan Lurah dan Camat," katanya.
Pada kesempatan itu, pihak pemerintah kecamatan dan kelurahan kemudian menerima perwakilan 10 orang masyarakat Ulujadi untuk bernegosiasi.
Pemerintah Kecamatan Ulujadi menerima tuntutan para massa aksi menolak segala bentuk pertambangan, dan akan menindaklanjuti tuntutan ini kepada pihak Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dalam tiga hari ke depan.