Surabaya (ANTARA) - Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa melakukan blusukan ke dua pasar tradisional di Kabupaten Tuban yaitu Pasar Merak Urak dan Pasar Beji, Sabtu atau hari keempat kampanye Pilkada 2024.
Khofifah blusukan ke dua pasar tradisional tersebut didampingi Calon Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky untuk menyapa dan menyerap aspirasi masyarakat.
“Alhamdulillah, hari keempat ini saya ambil posisi kampanye full day di Tuban. Kebetulan, kita linier dengan Mas Halindra jadi kita akan keliling ke beberapa tempat di Tuban bersama beliau," kata Khofifah dalam keterangan diterima di Surabaya.
Setiap kunjungan kampanye ke daerah, Khofifah selalu mengawali dengan blusukan ke pasar tradisional. Hal ini sudah seperti menjadi pattern dalam kampanye Khofifah, bahkan sejak di periode pertama.
Menurutnya, pasar merupakan tempat penting karena terdapat banyak aspirasi, banyak rekomendasi, banyak doa doa yang disampaikan oleh mereka.
"Ini luar biasa. Sepanjang yang kami bersalam, doa mereka begitu kuat mendoakan kami. Selain itu, dialog yang terbangun juga sangat natural. Ada yang meminta untuk didoakan anaknya jadi hafidhoh, dan banyak lagi. Doa-doa luar biasa,” ujarnya.
Tidak hanya itu kunjungan pasar juga dilakukan Khofifah untuk mengecek harga sembako. Dari hasil kunjungan ini, Khofifah menemukan ada kenaikan harga untuk gula tetapi stok aman distribusi lancar.
Namun, komoditas lain relatif stabil, seperti beras, cabai, bawang, semuanya dalam kondisi standar tidak naik maupun turun.
"Itu artinya distribusi logistik baik, stok baik, sehingga masyarakat mendapatkan akses harga bahan pangan yang terjangkau," ujarnya.
Kedatangan dua sosok tersebut disambut antusias oleh segenap masyarakat baik pedagang pasar maupun warga yang kebetulan, sedang berbelanja di pasar tersebut.
Khofifah menyapa pedagang di setiap stan pasar, berdialog menyerap aspirasi dari mereka. Hampir setiap pedagang yang ia datangi selalu menyampaikan doa dan harapan agar Khofifah sukses kembali melanjutkan memimpin Jawa Timur.
"Sukses selalu ibu Khofifah. Saya coblos nomor dua,” kata pedagang sembari mengacungkan dua jari dan mengajak Khofifah berfoto.
Pun begitu dengan masyarakat yang bertemu dengan Khofifah. Mereka berebut mengajak Khofifah berfoto, bersalaman bahkan tak sedikit yang meminta untuk memeluk Gubernur perempuan pertama Jawa Timur tersebut.
Khofifah blusukan ke dua pasar tradisional tersebut didampingi Calon Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky untuk menyapa dan menyerap aspirasi masyarakat.
“Alhamdulillah, hari keempat ini saya ambil posisi kampanye full day di Tuban. Kebetulan, kita linier dengan Mas Halindra jadi kita akan keliling ke beberapa tempat di Tuban bersama beliau," kata Khofifah dalam keterangan diterima di Surabaya.
Setiap kunjungan kampanye ke daerah, Khofifah selalu mengawali dengan blusukan ke pasar tradisional. Hal ini sudah seperti menjadi pattern dalam kampanye Khofifah, bahkan sejak di periode pertama.
Menurutnya, pasar merupakan tempat penting karena terdapat banyak aspirasi, banyak rekomendasi, banyak doa doa yang disampaikan oleh mereka.
"Ini luar biasa. Sepanjang yang kami bersalam, doa mereka begitu kuat mendoakan kami. Selain itu, dialog yang terbangun juga sangat natural. Ada yang meminta untuk didoakan anaknya jadi hafidhoh, dan banyak lagi. Doa-doa luar biasa,” ujarnya.
Tidak hanya itu kunjungan pasar juga dilakukan Khofifah untuk mengecek harga sembako. Dari hasil kunjungan ini, Khofifah menemukan ada kenaikan harga untuk gula tetapi stok aman distribusi lancar.
Namun, komoditas lain relatif stabil, seperti beras, cabai, bawang, semuanya dalam kondisi standar tidak naik maupun turun.
"Itu artinya distribusi logistik baik, stok baik, sehingga masyarakat mendapatkan akses harga bahan pangan yang terjangkau," ujarnya.
Kedatangan dua sosok tersebut disambut antusias oleh segenap masyarakat baik pedagang pasar maupun warga yang kebetulan, sedang berbelanja di pasar tersebut.
Khofifah menyapa pedagang di setiap stan pasar, berdialog menyerap aspirasi dari mereka. Hampir setiap pedagang yang ia datangi selalu menyampaikan doa dan harapan agar Khofifah sukses kembali melanjutkan memimpin Jawa Timur.
"Sukses selalu ibu Khofifah. Saya coblos nomor dua,” kata pedagang sembari mengacungkan dua jari dan mengajak Khofifah berfoto.
Pun begitu dengan masyarakat yang bertemu dengan Khofifah. Mereka berebut mengajak Khofifah berfoto, bersalaman bahkan tak sedikit yang meminta untuk memeluk Gubernur perempuan pertama Jawa Timur tersebut.