Jakarta (ANTARA) - Atlet muda dari BRImo Indonesia Pingpong League (IPL) Naufal Junindra berhasil menyabet juara turnamen tenis meja ASEAN U-17 2024 yang berlangsung di Singapura selama 2 - 4 November.
"Naufal yang berasal dari klub tenis meja Onic Sports sukses menyabet gelar juara usai mengalahkan wakil Singapura, Zavier Wong, dengan skor 4-0 di partai final," kata CEO and Founder BRImo IPL Yon Mardiono dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.
Kejuaraan tenis meja tingkat ASEAN bertajuk SEA Invitation Single Challenge (Boys U-17) 2024 itu diikuti para atlet dari Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Indonesia.
Sebanyak empat atlet muda terbaik dari klub-klub peserta BRImo IPL dikirim untuk bersaing yaitu Naufal Junindra (klub Onic), Rio Dwi Marsa (klub Sukun), Ustum Zubair (klub Arwana), dan M Luky Purwadisastra (klub Gree One).
Ia menyebutkan, Naufal Nunindra tampil cemerlang dalam kejuaraan itu hingga berhasil keluar sebagai juara, sementara tiga wakil Indonesia lainnya gugur di babak pertama.
Lebih lanjut, Mardiono mengatakan, keikutsertaan para atlet dalam kompetisi tingkat ASEAN itu menunjukkan bahwa ajang BRImo IPL tidak berhenti di tempat karena para atlet terbaik diberikan kesempatan untuk berlaga di level yang lebih tinggi.
"Ini merupakan program lanjutan dari Indonesia Pingpong League. Kami memantau empat pemain terbaik BRImo IPL yang berusia di bawah 17 tahun dan mencoba mendekati klub-klub elite tersebut untuk mengajak bersaing berkompetisi di kejuaraan ASEAN," ujarnya.
Ia menjelaskan, tujuan awal membawa para atlet mengikuti kejuaraan ASEAN untuk menambah pengalaman bertanding para atlet muda. Namun, ternyata Naufal mampu lolos hingga babak final serta berhasil menyabet juara.
"Hasil ini membuktikan atlet tenis meja Indonesia bisa bersaing di level Asia Tenggara," imbuhnya.
Mardiono menambahkan, pembinaan atlet tenis meja tidak hanya melalui seri-seri kejuaraan BRImo IPL dengan babak grand final pada Desember mendatang, namun diharapkan bisa terus ke jenjang internasional.
Sementara itu, Penanggung Jawab Brimo IPL 2024 Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa mengapresiasi prestasi yang diraih para atlet dalam kejuaraan ASEAN tersebut.
"Selamat kepada Naufal yang sukses menjadi juara. Jangan cepat puas dan harus tambah semangat raih prestasi di ajang yang lebih besar," ujarnya.
Ia meminta ketiga pemain lainnya yang masih gagal agar tetap menjaga semangat karena perjuangan masih masih panjang untuk meraih prestasi.
"Terus matangkan mental kalian di kompetisi IPL. Insyaallah kita bisa sama-sama mengembalikan kejayaan tenis meja Indonesia di mata dunia," ujarnya.
"Naufal yang berasal dari klub tenis meja Onic Sports sukses menyabet gelar juara usai mengalahkan wakil Singapura, Zavier Wong, dengan skor 4-0 di partai final," kata CEO and Founder BRImo IPL Yon Mardiono dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.
Kejuaraan tenis meja tingkat ASEAN bertajuk SEA Invitation Single Challenge (Boys U-17) 2024 itu diikuti para atlet dari Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Indonesia.
Sebanyak empat atlet muda terbaik dari klub-klub peserta BRImo IPL dikirim untuk bersaing yaitu Naufal Junindra (klub Onic), Rio Dwi Marsa (klub Sukun), Ustum Zubair (klub Arwana), dan M Luky Purwadisastra (klub Gree One).
Ia menyebutkan, Naufal Nunindra tampil cemerlang dalam kejuaraan itu hingga berhasil keluar sebagai juara, sementara tiga wakil Indonesia lainnya gugur di babak pertama.
Lebih lanjut, Mardiono mengatakan, keikutsertaan para atlet dalam kompetisi tingkat ASEAN itu menunjukkan bahwa ajang BRImo IPL tidak berhenti di tempat karena para atlet terbaik diberikan kesempatan untuk berlaga di level yang lebih tinggi.
"Ini merupakan program lanjutan dari Indonesia Pingpong League. Kami memantau empat pemain terbaik BRImo IPL yang berusia di bawah 17 tahun dan mencoba mendekati klub-klub elite tersebut untuk mengajak bersaing berkompetisi di kejuaraan ASEAN," ujarnya.
Ia menjelaskan, tujuan awal membawa para atlet mengikuti kejuaraan ASEAN untuk menambah pengalaman bertanding para atlet muda. Namun, ternyata Naufal mampu lolos hingga babak final serta berhasil menyabet juara.
"Hasil ini membuktikan atlet tenis meja Indonesia bisa bersaing di level Asia Tenggara," imbuhnya.
Mardiono menambahkan, pembinaan atlet tenis meja tidak hanya melalui seri-seri kejuaraan BRImo IPL dengan babak grand final pada Desember mendatang, namun diharapkan bisa terus ke jenjang internasional.
Sementara itu, Penanggung Jawab Brimo IPL 2024 Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa mengapresiasi prestasi yang diraih para atlet dalam kejuaraan ASEAN tersebut.
"Selamat kepada Naufal yang sukses menjadi juara. Jangan cepat puas dan harus tambah semangat raih prestasi di ajang yang lebih besar," ujarnya.
Ia meminta ketiga pemain lainnya yang masih gagal agar tetap menjaga semangat karena perjuangan masih masih panjang untuk meraih prestasi.
"Terus matangkan mental kalian di kompetisi IPL. Insyaallah kita bisa sama-sama mengembalikan kejayaan tenis meja Indonesia di mata dunia," ujarnya.