Jakarta (ANTARA) - Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Putri Kusuma Wardani puas dengan performanya pada turnamen BWF World Tour Finals 2025.

Putri KW mencatatkan sekali kemenangan dan dua kali kekalahan selama fase grup BWF World Tour Finals 2025. Torehan tersebut membuat Putri KW dipastikan terhenti dan tidak dapat melaju ke babak semifinal.
 
"Saya cukup puas bisa bermain di sini, karena memang tidak mudah berjuang selama satu tahun penuh untuk bisa tampil di World Tour Finals. Untuk tahun depan pun sama, kalau ingin bermain di WTF harus bisa mendapatkan hasil yang baik di turnamen-turnamen World Tour," kata Putri KW dikutip dari keterangan PBSI, Jumat.
 
"Jadi di WTF pertama saya ini saya benar-benar berusaha mengambil kesempatan yang ada. Dari kemarin juga selalu bermain rubber game dan bisa mengambil satu gim dari An Se Young maupun Akane. Menurut saya itu sudah cukup memuaskan, dan akhirnya saya harus tetap bersyukur berada di posisi ketiga Grup A," imbuhnya.
 
 
 
Putri KW memetik kemenangan meyakinkan atas tunggal Jepang Tomoka Miyazaki dua gim langsung 21-17, 21-9 pada Hangzhou Olympic Sports Expo Center, Hangzhou, Jumat.
 
Putri KW bersyukur bisa memutus rekor negatif saat bersua Tomoka setelah tercatat takluk dalam dua pertandingan terakhir dalam pertemuan kedua mereka.
 
"Tadi di lapangan, terutama pada gim pertama, daya juang Tomoka juga sangat terasa. Dia tidak mau kalah dan pastinya ingin mempertahankan kemenangannya. Sepanjang gim pertama, dia terus mencoba menyerang kelemahan saya di area setengah ke belakang lapangan. Namun saya bisa membaca situasi tersebut," ungkap Putri KW.
 
Ke depannya, Putri KW berharap bisa tampil lebih konsisten dan tidak ingin mengalami penurunan performa seperti 2,5 tahun silam.
 
Oleh sebab itu ia ingin menjaga proses pemulihan cedera serta kondisi fisik yang prima untuk menatap kalender tahun 2026 mendatang.
 
"Terutama soal recovery, supaya kondisi tubuh tetap terjaga dan terhindar dari cedera. Istirahat juga harus baik. Lalu dari program latihan, apa pun yang diberikan oleh pelatih teknik maupun pelatih fisik, sebisa mungkin saya jalani dengan sebaik-baiknya," kata Putri KW.
 
 
 
 

Pewarta : Fajar Satriyo
Editor : Andriy Karantiti
Copyright © ANTARA 2025