Palu (Antaranews Sulteng)  - Lomba balap sepeda internasional bertajuk Tour de Central Celebes (TdCC) II Tahun 2018 akan digelar pada 17-22 Oktober 2018 yang lintasannya akan mencakup enam kabupaten dan satu kota di Provinsi Sulawesi Tengah.

"Ini adalah jadwal yang diberikan Union Cyclist Internationale (UCI). Semua acara lokal terkait pariwisata yang dijadwalkan daerah terkait TdCC ini, harus menyesuaikan dengan jadwal UCI," kata Gubernur Sulteng Drs H Longki Djanggola, MSi saat memimpin rapat koordinasi persiapan pelaksanaan TdCC II-2018 di Ruang Polibu kantor Gubernur Sulteng di Palu, Senin.

Rakor ini dihadiri Ketua DPRD Sulteng, Sekprov, anggota forum komunikasi pimpinan daerah, bupati dari enam daerah dan Wali Kota Palu, Ketua Komisi IV DPRD Sulteng Ny. Zalzulmida A Djanggola, Ketua KONI Sulteng, pimpinan perbankan serta para kepala organisasi pemerintah daerah (OPD) tingkat Provinsi Sulteng.

Sebelumnya, Pemprov Sulteng menggelar TdCC I-2017 pada 6-8 Nopember 2017 yang diikuti 65 pembalap dari 15 negara dan dinilai sangat berhasil oleh UCI, terutama karena penyelenggaraannya tertib, aman dan lancar serta disaksikan oleh banyak sekali masyarakat.

Pemprov Sulteng menggelar TdCC dengan tujuan utama untuk promosi pariwisata guna meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara dan domestik ke Sulteng, memfasilitas para pegiat sepeda dalam dan luar negeri untuk berkompetisi dalam semangat sportifitas, mencari bibit-bibit pebalap sepeda di Sulteng serta meningkatkan kualitas infrastruktur jalan raya di daerah ini.

Gubernur Longki Djanggola berharap TdCC 2018 akan diikuti lebih banyak pebalap mancanegara karena mulai 2018 ini, TdCC sudah akan masuk dalam UCI race point, sehingga seluruh pebalap akan mendapatkan point yang diakui oleh UCI untuk pemeringkatan pebalap sepeda secara internasional.

Selain itu, TdCC II-2018 akan meningkat hadiahnya karena nomor-nomor lomba yang menyediakan bonus-bonus menarik akan bertambah jauh lebih banyak dari TdCC I-2017, sebab TdCC kali ini akan mencakup enam etape dari sebelumnya hanya tiga etape.

Logo resmi Tour de Central Celebes (Antarasulteng.com/TdCC)
Soal etape ini, kata gubernur, ada tiga alternatif yang telah disiapkan, yang ketiganya akan dimulai di Kota Luwuk, Kabupaten Banggai dan berakhir di Kota Palu, dengan melintasi Kabupaten Tojo Unauna, Poso, Parigi Moutong, Donggala dan Sigi dengan total panjang rute mencapai 800-an kilometer.

"Pra-survey sudah dilakukan Desember 2017 namun survey utama baru akan dilaksanakan pada April 2018. Setelah survey utara, barulah diputuskan alternatif etape mana yang akan digunakan apakah alternatif I, II atau III," kata Hasan, Ketua Harian Pengprov ISSI Sulteng selaku Race Director TdCC I-2018.

Terkait kepastian masuknya TdCC II-2018 ke dalam UCI Race Point, Hasan mengaku saat ini masih dalam tahap proses pengusulan dari Pengprov ISSI Sulteng ke Indonesia Cyclist Federation (ICF) lalu ke UCI yang berpusat di Paris.

"Kita optimistis TdCC II-2018 sudah masuk UCI Race Point karena proses pengusulan ini sampai sekarang berjalan lancar tanpa kendala berarti," ujar Hasan yang juga dosen Universitas Tadulako Palu itu.

Mengenai jumlah anggaran dan berapa total bonus yang disiapkan bagi para pembalap dalam TdCC 2018, Gubernur Longki Djanggola mengatakan masih akan dibicarakan bersama seluruh pihak terkait, khususnya para sponsor dan pemerintah kabupaten yang terlibat.

Pada TdCC I-2017, total bonus yang dibagikan panitia mencapai hampir Rp600 juta dan TdCC 2018 ini dipastikan nilainya lebih besar karena jumlah etape juga bertambah dari tiga menjadi enam etape. 

">

Pewarta : Fauzi
Editor : Rolex Malaha
Copyright © ANTARA 2024