Palu (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Tengah, Longki Djanggola mengemukakan publik atau masyarakat sangat membutuhkan informasi yang benar berkaitan dengan suatu sejarah dalam kebudayaan bangsa.

"Saat ini publik membutuhkan informasi yang benar terjadi dalam sejarah kebudayaan bangsa, dari masa lampu hingga saat ini, untuk membangun karakter bangsa," ucap Longki Djanggola dalam sambutannya, pada kegiatan pelatihan film dokumen untuk pelajar, mahasiswa dan masyarakat umum, yang di sampaikan oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum Pemprov Sulteng, Siti Norma Mardjanu, di Palu, Selasa.

Gubernur berharap, kegiatan tersebut dapat berdampak terhadap pengembangan diri untuk para sineas, dalam aplikasi pengetahuan yang profesional pada proses pembuatan film dokumenter.

Gubernur juga berharap agar, dampak positif dapat dilahirkan dari kegiatan tersebut yaitu dengan mewujudkan prestasi dan keahlian dalam bidang film di Sulawesi Tengah yang telah mulai terkenal luas di Indonesia maupun mancanegara.

"Pelatihan ini penting menurut saya, agar para peserta didik tingkat SLTA sederajat, mahasiswa, masyarakat umum, generasi mudah dapat mengetahui dasar-dasar pengetahuan dan pembuatan film dokumenter dan pengembangan ke tahap selanjutnya," sebut Gubernur.

Gubernur menyebut, setelah mengikuti pelatihan para sineas harus mampu untuk membuat suatu film dokumenter yang telah melalui proses editing yang profesional.

Ia memaparkan, sering kali masyarakat umum menilai bahwa film hanya sebagai hiburan, padahal film juga memiliki beberapa fungsi dan tujuan antara lain sebagai media informatif, edukatif dan persuasif, misalnya film nasional saat ini dapat berfungsi sebagai media edukatif dan pembinaan.

"Saya sangat menyambut baik kegiatan ini, olehnya saya berharap dapat memberikan kesempatan dalam pengembangan diri untuk para sineas," ujar Gubernur.
 

Pewarta : Muhammad Hajiji
Editor : Adha Nadjemudin
Copyright © ANTARA 2024