Mozilla Dan Samsung Kembangkan Browser Servo

Kamis, 4 April 2013 7:33 WIB

Jakarta (antarasulteng.com) - Mozilla baru-baru ini memulai kolaborasi dengan Samsung untuk membangun mesin browser Web teknologi lanjut yang disebut Servo.

"Servo merupakan upaya membangun kembali browser Web dari dasar untuk  perangkat modern," tulis CTO Mozilla, Brendan Eich, di blog resmi Mozilla.

Servo ditulis dengan bahasa program Rust, bahasa sistem yang dikembangkan oleh Mozilla bersama komunitas penggemar.

Bersama Samsung, Mozilla menghadirkan bahasa pemrograman Rust dan Servo, mesin browser web ekperimental, untuk perangkat Android dan ARM.

Rust, yang hari ini sudah mencapai versi 0.6, menurut Mozilla telah dikembangkan selama beberapa tahun dan dengan cepat mendekati stabilitas.

Eich menjelaskan bahwa Rust dilengkapi fitur-fitur konkurensi ringan yang memudahkan programmer untuk memanfaatkan kekuatan dari core CPU yang tersedia pada platform komputasi saat ini maupun pada masa mendatang.

"Untuk melihat apa yang kami lakukan dan berkontribusi pada proyek ini, Anda dapat mengunduh dan mencoba Rust 0.6 yang baru saja dirilis atau mengecek source untuk Rust dan Servo di BitHub," katanya.

Tapi, itu baru awal, jelas Eich menambahkan.

Penerjemah: Suryanto


Pewarta :
Editor : Santoso
Copyright © ANTARA 2025

Terkait

Firefox Monitor tersedia dalam Bahasa Indonesia

17 November 2018 18:57 Wib, 2018

Mozilla resmi luncurkan browser Firefox Quantum

15 November 2017 13:08 Wib, 2017

Mozilla Kenalkan Firefox 19 Versi Beta

14 January 2013 6:51 Wib, 2013

Sistem Operasi Mozilla Firefox Hadir Tahun Ini

09 January 2013 7:33 Wib, 2013
Terpopuler

UIN Datokarama Palu lakukan penataan sarpras tingkatkan layanan akademik

Humaniora - 10 January 2025 22:35 Wib

Wamenpora sebut sport science penting untuk atlet hadapi persaingan

Humaniora - 14 January 2025 9:19 Wib

Sabtu, BMKG prediksi sebagian besar Indonesia hujan ringan

Nasional - 11 January 2025 9:16 Wib

Menko Yusril sebut MK berpeluang batalkan parliamentary threshold

Polhukam - 14 January 2025 9:19 Wib

Membiasakan orang tua mendegarkan tanpa menghakimi

Humaniora - 11 January 2025 9:18 Wib