Palu - Jefry Wuaten, atlet andalan cabang olahraga binaraga Sulawesi Tengah di PON XVIII Riau 9 September 2012 berlatih di Manado karena fasilitas latihan di sana memadai.
"Kemungkinan besar atlet itu tidak akan mengikuti pelatihan daerah (pelatda) sentralisasi yang dijadwalkan dilaksanakan KONI Sulteng mulai 5 Juni sampai 6 September 2012 di Kota Palu," kata manager tim binaraga setempat Wijaya Chandra di Palu, Kamis.
Ia mengatakan Jefry merupakan satu-satunya atlet binaraga Sulteng yang lolos ke PON.
Menurut dia, sudah beberapa bulan terakhir ini, atlet kelahiran Sulut 1971 tersebut menjalani latihan di provinsi berjuluk "nyiur melambai" tersebut.
Di Palu, kata Wijaya, dia tidak memiliki tempat dan peralatan latihan yang memadai sehingga terpaksa mencari tempat berlatih di Manado.
Jefry termasuk salah satu dari sejumlah atlet Sulteng yang sangat diharapkan meraih medali di PON. Catatan prestasinya dalam tiga tahun terakhir cukup mengembirakan.
Tiga kali pelaksanaan kejuaraan nasional binaraga, Jefry selalu merebut medali emas.
"Saya berharap di PON, dia bisa mengharumkan nama Sulteng," kata Wijaya yang juga seorang pengusaha kolam renang di Kota Palu.
Wakil Sekretaris II KONI Sulteng Edison Ardiles mengatakan sebanyak 19 cabang berhasil merebut tiket ke PON. Jumlah atlet yang lolos ada 53 orang.
Ia mengatakan, selain binaraga, cabang lainnya seperti tinju, atletik, pencak silat, sepak takraw, aeromodelling dan dayung merupakan cabang unggulan yang diharapkan merebut medali di PON. (BK03)
"Kemungkinan besar atlet itu tidak akan mengikuti pelatihan daerah (pelatda) sentralisasi yang dijadwalkan dilaksanakan KONI Sulteng mulai 5 Juni sampai 6 September 2012 di Kota Palu," kata manager tim binaraga setempat Wijaya Chandra di Palu, Kamis.
Ia mengatakan Jefry merupakan satu-satunya atlet binaraga Sulteng yang lolos ke PON.
Menurut dia, sudah beberapa bulan terakhir ini, atlet kelahiran Sulut 1971 tersebut menjalani latihan di provinsi berjuluk "nyiur melambai" tersebut.
Di Palu, kata Wijaya, dia tidak memiliki tempat dan peralatan latihan yang memadai sehingga terpaksa mencari tempat berlatih di Manado.
Jefry termasuk salah satu dari sejumlah atlet Sulteng yang sangat diharapkan meraih medali di PON. Catatan prestasinya dalam tiga tahun terakhir cukup mengembirakan.
Tiga kali pelaksanaan kejuaraan nasional binaraga, Jefry selalu merebut medali emas.
"Saya berharap di PON, dia bisa mengharumkan nama Sulteng," kata Wijaya yang juga seorang pengusaha kolam renang di Kota Palu.
Wakil Sekretaris II KONI Sulteng Edison Ardiles mengatakan sebanyak 19 cabang berhasil merebut tiket ke PON. Jumlah atlet yang lolos ada 53 orang.
Ia mengatakan, selain binaraga, cabang lainnya seperti tinju, atletik, pencak silat, sepak takraw, aeromodelling dan dayung merupakan cabang unggulan yang diharapkan merebut medali di PON. (BK03)