Negara (antarasulteng.com) - Buaya berumur 20 tahun dengan panjang 2,5 meter lepas dari
penangkaran milik Ngurah Hartono, Desa Perancak, Kabupaten Jembrana,
Bali, Minggu (28/4) petang, dan berhasil ditangkap kembali Senin.
"Saya bersama anak saya sedang mencari ikan di sungai saat melihat buaya tersebut. Awalnya saya kira hanya seekor biawak, karena hanya moncongnya yang kelihatan," kata Ida Bagus Putu Suamba, warga yang pertama kali melihat buaya.
Mengetahui binatang itu buaya, Suamba berteriak kepada anaknya segera menjauh dari sungai kemudian memberi kabar kepada warga lainnya.
Puluhan warga yang berdatangan ke lokasi, bersama anak buah Ngurah Hartono, membutuhkan waktu sekitar 3 jam menangkap buaya tersebut.
"Air sungai meluap dan masuk ke kandang, sehingga buaya ini lepas," kata Ngurah Hartono saat dikonfirmasi di Negara.
Menurut Hartono, buaya yang ia pelihara ini jenis air buaya muara dengan kandang berada di dekat sungai.
"Saya bersama anak saya sedang mencari ikan di sungai saat melihat buaya tersebut. Awalnya saya kira hanya seekor biawak, karena hanya moncongnya yang kelihatan," kata Ida Bagus Putu Suamba, warga yang pertama kali melihat buaya.
Mengetahui binatang itu buaya, Suamba berteriak kepada anaknya segera menjauh dari sungai kemudian memberi kabar kepada warga lainnya.
Puluhan warga yang berdatangan ke lokasi, bersama anak buah Ngurah Hartono, membutuhkan waktu sekitar 3 jam menangkap buaya tersebut.
"Air sungai meluap dan masuk ke kandang, sehingga buaya ini lepas," kata Ngurah Hartono saat dikonfirmasi di Negara.
Menurut Hartono, buaya yang ia pelihara ini jenis air buaya muara dengan kandang berada di dekat sungai.