Jakarta (ANTARA) - Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Kombes Pol Asep Adisaputra mengatakan pihaknya akan mengecek perkembangan terakhir terkait izin penyelenggaraan Kongres Partai Amanat Nasional (PAN) di Kendari, Sulawesi Tenggara.

"Nanti saya cek dulu ya," kata Asep di Mabes Polri, Jakarta, Senin.

Sementara itu, Kapolda Sulawesi Tenggara (Sultra) Brigjen Pol Merdisyam mengatakan bahwa pihak panitia dari PAN sudah mengajukan permohonan izin untuk kegiatan kongres. Namun, hingga kini kepolisian masih memprosesnya.

Baca juga: Zulkifli Hasan: Tidak masalah Amien Rais dukung Mulfachri

"Saat ini dalam proses. Izin yang mengeluarkan nanti Mabes Polri berdasarkan rekomendasi wilayah. Jadi, izinnya masih dalam proses. Nanti dikabari," kata Merdisyam.

Pelaksanaan Kongres PAN di Kendari, Sulawesi Tenggara, akan diselenggarakan pada 10-12 Februari 2020 dengan agenda utama pemilihan Ketua Umum DPP PAN periode 2020-2025.

Sementara itu, mantan Ketua DPW PAN Sulawesi Tenggara tiga periode Nur Alam menilai penetapan Kongres PAN di Bumi Anoa tersebut sangat tidak layak.

Menurut dia, pemilihan tempat cenderung dipaksakan untuk acara sekelas kongres.

"Konsolidasi PAN sejak deklarasi 1998 yang lalu sampai dengan di Bali lima tahun lalu adalah paling spektakuler dan luar biasa. Untuk pelaksanaan di Kendari adalah langkah anjloknya reputasi dan daya saing PAN," kata mantan Gubernur Sultra itu.

Pewarta : Anita Permata Dewi
Uploader : Sukardi
Copyright © ANTARA 2024