Hanks, sedang berada di Roma untuk menerima penghargaan prestasi seumur hidup di festival film di kota itu.
Ia berseloroh dengan pers menjelang upacara penghargaan tersebut mengenai persamaan antara Trump dan mantan Perdana Menteri Italia, Silvio Berlusconi.
"Mengapa Trump?” katanya, menirukan salah satu dari banyak wartawan Italia yang mengajukan pertanyaan serupa, sebelum menyeletuk: "Anda warga Italia. Kenapa Berlusconi?"
Aktor tersebut menghadiri pemutaran perdana film terbarunya, Inferno, di Florence pekan lalu.
"Setiap empat tahun, kehebohan terjadi di Amerika Serikat. Setiap empat tahun, kami memutuskan siapa yang kan menjadi pemimpin," imbuhnya.
"Selalu ada titik ketika keputusan harus diambil. Sering kali ada ketakutan dan kecemasan. Terkadang itu benar dan di lain waktu itu direkayasa."
Aktor peraih dua trofi Academy Award itu mengatakan "Tidak diragukan lagi dunia akan menghadapi sesuatu yang sangat besar ketika masa depan goyah, ketika masa depan misterius, ketika sebagian besar wilayah di dunia menghadapi masalah yang seakan tidak ada jalan keluarnya."
Namun, "Ketika Amerika menghadapi keadaan dan saat-saat seperti itu, kami tidak pernah berpaling ke calon egois yang besar mulut," imbuhnya seperti dilansir AFP.
Penerjemah: Monalisa