Luwuk, Banggai (ANTARA) - Sejumlah desa di Kecamatan Luwuk Timur, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah dilaporkan diterjang banjir pada Selasa sore.
Video yang beredar di media sosial memperlihatkan, sejumlah warga Desa Pohi dan Hunduhon di Kecamatan Luwuk Timur keluar dari rumah karena air sudah masuk ke dalam rumah.
Warga Hunduhon juga tampak memungut kelapa hasil panen yang hanyut dibawa oleh arus banjir.
Sementara Desa Lauwon dilaporkan terdapat seorang warga yang terjebak di dalam rumahnya dan belum bisa dievakuasi.
Sedangkan Desa Pohi, disebutkan ketinggian air sudah mencapai orang dewasa. Bahkan, sejumlah perabot rumah tangga ikut hanyut terbawa banjir.
Camat Luwuk Timur Zainudin Saluki yang dihubungi dari Luwuk membenarkan peristiwa tersebut.
"Air cukup tinggi. Belum tahu ketinggiannya berapa," kata Zainudin.
Ia mengemukakan, pihaknya telah menghubungi Basarnas untuk membatu mengevakuasi warga terdampak banjir di Kecamatan Luwuk Timur.
"Saya sudah hubungi pihak Basarnas untuk ke sana membatu warga," jelas dia.
Ia menambahkan, pihaknya juga akan melaporkan kejadian banjir tersebut kepada Bupati Banggai, Amirudin.
Video yang beredar di media sosial memperlihatkan, sejumlah warga Desa Pohi dan Hunduhon di Kecamatan Luwuk Timur keluar dari rumah karena air sudah masuk ke dalam rumah.
Warga Hunduhon juga tampak memungut kelapa hasil panen yang hanyut dibawa oleh arus banjir.
Sementara Desa Lauwon dilaporkan terdapat seorang warga yang terjebak di dalam rumahnya dan belum bisa dievakuasi.
Sedangkan Desa Pohi, disebutkan ketinggian air sudah mencapai orang dewasa. Bahkan, sejumlah perabot rumah tangga ikut hanyut terbawa banjir.
Camat Luwuk Timur Zainudin Saluki yang dihubungi dari Luwuk membenarkan peristiwa tersebut.
"Air cukup tinggi. Belum tahu ketinggiannya berapa," kata Zainudin.
Ia mengemukakan, pihaknya telah menghubungi Basarnas untuk membatu mengevakuasi warga terdampak banjir di Kecamatan Luwuk Timur.
"Saya sudah hubungi pihak Basarnas untuk ke sana membatu warga," jelas dia.
Ia menambahkan, pihaknya juga akan melaporkan kejadian banjir tersebut kepada Bupati Banggai, Amirudin.