Palu (ANTARA) - Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, Sulawesi Tengah, Prof Abidin Djafar menyatakan bahwa UIN bertekad menjadi perguruan tinggi yang unggul dari sisi penyelenggaraan akademik dan mutu, yang dapat bersaing dan sejajar dengan perguruan tinggi maju lainnya di Tanah Air.
"Kami UIN Datokarama Palu bertekad menjadi perguruan tinggi unggul yang berkelas," ucap Prof Abidin saat menyampaikan sambutan pada kuliah umum Direktur Kelembagaan Kemendikbud Ristek Dikti Dr Lukman di Palu, Rabu.
Dikatakan, untuk menuju perguruan tinggi unggul, UIN Datokarama terus berbenah dan berupaya melakukan terobosan untuk pemenuhan infastruktur dan sarana prasarana penunjang akademik.
Di samping itu, kata dia, UIN Palu juga melakukan pembenahan dan meningkatkan kualitas/mutu akademik, yang diikutkan dengan kebijakan untuk membuka program studi umum yang menjadi kebutuhan masyarakat.
Saat ini, ujar dia, UIN Palu memiliki 11 ribu mahasiswa aktif yang menempuh pendidikan jenjang strata satu pada 33 program studi, lima program studi pada Pascasarjana dan satu program Pendidikan Profesi Guru (PPG), dengan jumlah dosen kurang lebih 300 orang.
"Ini menjadi kekuatan dan modal besar untuk menuju perguruan tinggi unggul," sebutnya.
Apalagi, kata dia, infastruktur dan sarana yang dimiliki oleh UIN Datokarama Palu sangat menunjang, di mana kampus satu UIN Datokarama terletak di Palu dengan luas lahan kurang lebih 7 hektare, dan kampus dua di Sigi seluas 60 hektare.
"Di samping itu, kami juga memiliki rusunawa di Kelurahan Tipo yang menjadi Pondok Pesantresn UIN Datokarama, serta memiliki perpsutakaan berbasis digital dengan jumlah judul buku mencapai puluhan ribu, serta laboratorium komputer yang memadai," ujarnya.
Ia juga mengatakan bahwa UIN Palu dalam upaya menuju perguruan tinggi unggul, terus mengoptimalkan implementasi tri dharma perguruan tinggi, dengan mendorong para dosen dan mahasiswa agar berkolaborasi melaksanakan riset dan pengabdian masyarakat.
Terkait hal itu Direktur Kelembagaan Kemendikbud Ristek Dikti Dr Lukman mendukung penuh langkah dan upaya UIN Palu untuk menjadi perguruan tinggi unggul dan berkelas nasional dan internasional.
"Untuk menuju perguruan tinggi unggul maka mindset-nya harus berubah," kata Lukman dalam pemaparan materi pada kuliah umum di UIN Palu.
Ia mengatakan bahwa untuk menuju perguruan tinggi unggul komponen civitas akademik UIN Palu harus berani hijrah, dengan mengedepankan inovasi ditopang dengan tiga hal yaitu berbadan hukum atau PTNBH (Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum), unggul meliputi penyelenggaraan program studi umum yang dikolaborasikan dengan prodi agama, serta berkelas dunia.
Direktur Kelembagaan Kemendikbud Ristek Dikti Dr Lukman menyampaikan materi pada kuliah umum, di kampus tersebut, di Palu, Rabu (23/11/2022). (ANTARA/Muhammad Hajiji)
"Kami UIN Datokarama Palu bertekad menjadi perguruan tinggi unggul yang berkelas," ucap Prof Abidin saat menyampaikan sambutan pada kuliah umum Direktur Kelembagaan Kemendikbud Ristek Dikti Dr Lukman di Palu, Rabu.
Dikatakan, untuk menuju perguruan tinggi unggul, UIN Datokarama terus berbenah dan berupaya melakukan terobosan untuk pemenuhan infastruktur dan sarana prasarana penunjang akademik.
Di samping itu, kata dia, UIN Palu juga melakukan pembenahan dan meningkatkan kualitas/mutu akademik, yang diikutkan dengan kebijakan untuk membuka program studi umum yang menjadi kebutuhan masyarakat.
Saat ini, ujar dia, UIN Palu memiliki 11 ribu mahasiswa aktif yang menempuh pendidikan jenjang strata satu pada 33 program studi, lima program studi pada Pascasarjana dan satu program Pendidikan Profesi Guru (PPG), dengan jumlah dosen kurang lebih 300 orang.
"Ini menjadi kekuatan dan modal besar untuk menuju perguruan tinggi unggul," sebutnya.
Apalagi, kata dia, infastruktur dan sarana yang dimiliki oleh UIN Datokarama Palu sangat menunjang, di mana kampus satu UIN Datokarama terletak di Palu dengan luas lahan kurang lebih 7 hektare, dan kampus dua di Sigi seluas 60 hektare.
"Di samping itu, kami juga memiliki rusunawa di Kelurahan Tipo yang menjadi Pondok Pesantresn UIN Datokarama, serta memiliki perpsutakaan berbasis digital dengan jumlah judul buku mencapai puluhan ribu, serta laboratorium komputer yang memadai," ujarnya.
Ia juga mengatakan bahwa UIN Palu dalam upaya menuju perguruan tinggi unggul, terus mengoptimalkan implementasi tri dharma perguruan tinggi, dengan mendorong para dosen dan mahasiswa agar berkolaborasi melaksanakan riset dan pengabdian masyarakat.
Terkait hal itu Direktur Kelembagaan Kemendikbud Ristek Dikti Dr Lukman mendukung penuh langkah dan upaya UIN Palu untuk menjadi perguruan tinggi unggul dan berkelas nasional dan internasional.
"Untuk menuju perguruan tinggi unggul maka mindset-nya harus berubah," kata Lukman dalam pemaparan materi pada kuliah umum di UIN Palu.
Ia mengatakan bahwa untuk menuju perguruan tinggi unggul komponen civitas akademik UIN Palu harus berani hijrah, dengan mengedepankan inovasi ditopang dengan tiga hal yaitu berbadan hukum atau PTNBH (Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum), unggul meliputi penyelenggaraan program studi umum yang dikolaborasikan dengan prodi agama, serta berkelas dunia.