Jakarta (ANTARA) - Industri asuransi di Tanah Air mendukung upaya pencegahan penyakit pneumonia dengan sosialisasi dan edukasi tentang pentingnya publik memahami antisipasi dan perlindungan dari risiko penyakit ini melalui vaksinasi.
Chief Customer and Marketing Officer Prudential Indonesia Karin Zulkarnaen mengatakan vaksinasi pneumonia sangat penting dilakukan demi meminimalisir angka kematian akibat penyakit ini.

"Upaya ini sejalan dengan tekad pemerintah untuk fokus menekan angka kasus pneumonia guna memastikan hidup lebih sehat dan produktif, " ujarnya melalui keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.

Mengutip laporan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI pada April 2023, pneumonia termasuk dalam daftar 10 penyakit dengan jumlah kasus terbesar. Penyakit ini bersifat kritis karena berisiko memicu peradangan pada kantong-kantong udara (alveoli) pada salah satu atau kedua paru-paru .

Data yang dikeluarkan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta di awal 2023 menunjukkan adanya peningkatan kasus pneumonia menjadi 400 kasus dibandingkan awal 2022 yang hanya 200 kasus .

Terkait peningkatan kasus pneumonia, Karin menambahkan pihaknya mencatat jumlah klaim pneumonia masuk dalam 10 besar kasus terbanyak yang mengajukan klaim di bulan Agustus di wilayah Jakarta.

Untuk bronchopneumonia dari yang sebelumnya ada di peringkat 6 klaim terbanyak pada bulan Juli, naik ke peringkat 4 pada bulan Agustus.

Sementara, untuk kasus pneumonia berada di peringkat 7 dengan jumlah klaim terbanyak.

"Oleh karenanya, vaksinasi menjadi tameng pencegahan dini terhadap pneumonia, sehingga dapat semakin menekan risiko terserang pneumonia, yang pada akhirnya akan meningkatkan potensi hidup lebih sehat," katanya.

Menurut dia, inisiatif yang dilakukan tersebut merupakan wujud komitmen berkelanjutan perusahaan dalam mengajak masyarakat senantiasa mengedepankan hidup yang sehat untuk masa depan lebih baik.

Guna mendukung sosialisasi dan edukasi tentang pentingnya vaksinasi pneumonia, Prudential berkolaborasi dengan mitra kesehatan PT Pfizer Indonesia (Pfizer) selaku produsen Vaksin PCV 13 serta PT Prodia untuk melakukan vaksinasi pneumonia.
 

Pewarta : Subagyo
Editor : Andriy Karantiti
Copyright © ANTARA 2024