Palu (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah menggelar bakti kesehatan (bakes) operasi bibir sumbing dan katarak bagi masyarakat dalam rangka memperingati 32 tahun Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) 1991 mengabdi untuk negeri.
"Kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian dan kepedulian Polri terhadap masyarakat," kata Kabid Humas Polda Sulteng Komisaris Besar Polisi Djoko Wienartono di Palu, Rabu.
Ia mengatakan dalam operasi bibir sumbing yang digelar di Rumah Sakit Bhayangkara ini, ditargetkan sebanyak 40 orang pasien mendapatkan perawatan. Sementara untuk operasi katarak menargetkan sebanyak 60 orang pasien.
Djoko menuturkan dengan adanya operasi bibir sumbing dan katarak ini, pihaknya berharap dapat membantu masyarakat yang membutuhkan dan meningkatkan kualitas hidup mereka.
Dalam kesempatan itu, Kapolda Sulteng Inspektur Jenderal Polisi Agus Nugroho meninjau langsung pelaksanaan bakti kesehatan tersebut.
Dalam kesempatan itu, Kapolda Sulteng Inspektur Jenderal Polisi Agus Nugroho meninjau langsung pelaksanaan bakti kesehatan tersebut.
Menurut Djoko, Kapolda Sulteng mengapresiasi kerja keras tim medis RS Bhayangkara yang telah berkontribusi dalam kegiatan ini.
“Bapak Kapolda berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan,” kata dia.
Ia menyampaikan bahwa puncak acara bakti kesehatan 32 tahun pengabdian untuk negeri AKABRI 91 untuk wilayah Sulawesi di pusatkan di Polda Sulteng, dan akan dihadiri pejabat TNI-Polri yang merupakan alumni AKABRI 91 yang saat ini bertugas di Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, dan Sulawesi Tengah.
"Acara puncak akan dihelat secara hybrid dan dipimpin Bapak Kapolri dan Panglima TNI pada Sabtu, 21 Oktober 2023," ujar dia.
Terakhir, dia berharap giat tersebut dapat mempererat hubungan antara Polri dengan masyarakat.