Banggai Kepulauan, Sulteng (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Banggai Kepulauan (Pemkab Bangkep), Sulawesi Tengah menilai Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI) menjadi satu bentuk upaya investasi pembangunan, khususnya membangun keterampilan dan wawasan keagamaan serta karakter generasi muda.
"Pentas PAI ini sebagai sarana untuk menggali potensi anak didik dalam menerapkan pemahaman keagamaan," kata Bupati Banggai Kepulauan Ihsan Basir dalam sambutan yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan, Halimah U. Hamid pada acara pelepasan kontingen Banggai Kepulauan mengikuti Pentas-PAI tahun 2023 tingkat Provinsi Sulteng di Banggai, Jumat.
Selain itu, lanjutnya, juga sebagai ajang ketrampilan keagamaan. Oleh karena itu, Pentas PAI hendaknya dijadikan sebagai investasi pada generasi, bukan sekedar ajang cari piala, dan semoga hal ini juga sebagai pemahaman langsung pada peserta didik terkait pengamalan keagamaan.
Pentas PAI tahun 2023 merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama. Oleh Kanwil Kemenag Sulteng, Pentas-PAI tahun ini mengangkat tema "Menciptakan Peserta Didik Berkarakter, Berpikir Kritis, Berakhlak dan Religius”di Tingkat Provinsi di Palu, Sulawesi Tengah.
Ihsan Basir menilai bahwa Pentas -PAI sebagai wujud tindak lanjut dari atas amanat UU Sisdiknas terkait dengan pendidikan agama dan keagamaan untuk mengembangkan potensi anak didik, sebagai tanggung jawab membentuk generasi emas Indonesia.
Menurutnya, upaya pemahaman dan penghayatan Alquran tidak boleh berhenti, harus terus digalakkan. Oleh karena itu, kegiatan Pentas PAI menjadi wadah yang sangat baik demi menyampaikan pesan kebaikan dan pengaruh di tengah-tengah masyarakat.
"Oleh karenanya, diperlukan perhatian dan keterlibatan serta tanggung jawab seluruh komponen umat dan pemerintah agar penyelenggaraan Pentas PAI memberi manfaat dan pengaruh positif yang dirasakan secara nyata dalam kehidupan sehari-hari, tidak hanya tumbuh dan layu semusim," ungkapnya.
Pentas PAI Tahun 2023 menyelenggarakan berbagai lomba, di antaranya Musabaqah Tilawatil Quran, pidato pendidikan agama Islam, nasyid PAI, musabaqah hifdzil quran, cerdas cermat PAI, kaligrafi Islami, karya ilmiah remaja Islami.
“Saya berharap kontingen Pentas PAI Kabupaten Banggai Kepulauan yang berlomba di Tingkat Provinsi Sulteng dapat membawa nama harum daerah dengan segudang prestasi. Dengan demikian, kontingen Banggai Kepulauan akan mendapat kesempatan berkompetisi di tingkat nasional," ujarnya.
"Pentas PAI ini sebagai sarana untuk menggali potensi anak didik dalam menerapkan pemahaman keagamaan," kata Bupati Banggai Kepulauan Ihsan Basir dalam sambutan yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan, Halimah U. Hamid pada acara pelepasan kontingen Banggai Kepulauan mengikuti Pentas-PAI tahun 2023 tingkat Provinsi Sulteng di Banggai, Jumat.
Selain itu, lanjutnya, juga sebagai ajang ketrampilan keagamaan. Oleh karena itu, Pentas PAI hendaknya dijadikan sebagai investasi pada generasi, bukan sekedar ajang cari piala, dan semoga hal ini juga sebagai pemahaman langsung pada peserta didik terkait pengamalan keagamaan.
Pentas PAI tahun 2023 merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama. Oleh Kanwil Kemenag Sulteng, Pentas-PAI tahun ini mengangkat tema "Menciptakan Peserta Didik Berkarakter, Berpikir Kritis, Berakhlak dan Religius”di Tingkat Provinsi di Palu, Sulawesi Tengah.
Ihsan Basir menilai bahwa Pentas -PAI sebagai wujud tindak lanjut dari atas amanat UU Sisdiknas terkait dengan pendidikan agama dan keagamaan untuk mengembangkan potensi anak didik, sebagai tanggung jawab membentuk generasi emas Indonesia.
Menurutnya, upaya pemahaman dan penghayatan Alquran tidak boleh berhenti, harus terus digalakkan. Oleh karena itu, kegiatan Pentas PAI menjadi wadah yang sangat baik demi menyampaikan pesan kebaikan dan pengaruh di tengah-tengah masyarakat.
"Oleh karenanya, diperlukan perhatian dan keterlibatan serta tanggung jawab seluruh komponen umat dan pemerintah agar penyelenggaraan Pentas PAI memberi manfaat dan pengaruh positif yang dirasakan secara nyata dalam kehidupan sehari-hari, tidak hanya tumbuh dan layu semusim," ungkapnya.
Pentas PAI Tahun 2023 menyelenggarakan berbagai lomba, di antaranya Musabaqah Tilawatil Quran, pidato pendidikan agama Islam, nasyid PAI, musabaqah hifdzil quran, cerdas cermat PAI, kaligrafi Islami, karya ilmiah remaja Islami.
“Saya berharap kontingen Pentas PAI Kabupaten Banggai Kepulauan yang berlomba di Tingkat Provinsi Sulteng dapat membawa nama harum daerah dengan segudang prestasi. Dengan demikian, kontingen Banggai Kepulauan akan mendapat kesempatan berkompetisi di tingkat nasional," ujarnya.