Kolonodale, Sulteng (ANTARA) - Kalender olahraga rutin Pemerintah Kecamatan Petasia, Turnamen terbuka Bola Voli Putri Piala Bupati telah resmi dibuka, bertempat di lapangan voli Rujab Camat Petasia, Senin (20/11).
Turnamen ini resmi dibuka oleh, Bupati Morowali Utara Delis J. Hehi, di hadiri oleh Sekda Morut, Wakil Ketua DPRD, segenap Forkompinda, Kepala OPD, Panitia Pelaksana dan peserta.
Turnamen tersebut menarik perhatian banyak orang baik untuk masyarakat, baik yang ingin menyaksikan pertandingan atau antusias peserta yang ikut andil menunjukkan kebolehannya dalam pertandingan voli.
Dalam sambutannya, Bupati Morut mengatakan, sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada pemerintah kecamatan Petasia telah menyelenggara kegiatan ini yang bertujuan mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga.
Menurutnya, kegiatan ini menjadi motivasi dan menginspirasi bagi anak-anak kita, para pecinta olahraga bola voli di Morut untuk bersama-sama lebih giat lagi menekuni olahraga ini.
"Saya mendengar di kegiatan ini ada pemain-pemain dari luar, dan tentunya kehadiran mereka yang jam terbangnya sudah lebih dari pemain lokal kita, bisa menjadi motivasi bagi para pemain-pemain kita di Morut," sebutnya.
Dengan harapan nantinya, bisa menyemai prestasi bahkan mungkin melebihi yang menjadi kebanggaan kita baik ditingkat daerah maupun ditingkat nasional dan tidak mustahil bisa ditingkat internasional.
"Saat ini atlit binaan kita asli Morut, Tim dayung Canoing Teluk Tomori C1 dan C2 Putri telah lolos seleksi PON ke duapuluh satu di Aceh tahun 2024 mewakili Provinsi Sulteng." ujarnya.
Diharapkan ada pembinaan berkelanjutan, yang dilakukan sejak dini sehingga kedepannya akan menunjukkan hasil yang maksimal.
Tentunya, pembinaan ini akan terus digenjot untuk menghasilkan bibit-bibit, atlit-atlit terbaik yang kita lahirkan sendiri bukan yang kita datangkan tetapi kita lahirkan untuk berprestasi di level nasional maupun internasional.
"Untuk adik-adik kita yang mengikuti PON Aceh mari kita dukung bersama agar dapat mewakili Indonesia mengikuti Sea Games maupun Asian Games, dan tidak ada yang mustahil karena usianya masih muda dan bisa lebih giat lagi berlatih," harapnya.
"Demikian pula kegiatan hari ini, kehadiran pemain-pemain club dari luar tentu menjadi motivasi anak-anak kita untuk tekun berlatih agar bisa berprestasi seperti senior-senior mereka atau pemain yang profesional yang sudah terlebih dahulu menekuni olahraga ini," tambahnya.
Tim Bola Voli Putri yang akan berlaga di ajang ini ada 7 Tim, antara lain Bina Labua, Maju Tak Gentar, UPP Pelabuhan Kolonodale, CV. Rizky Utama, Desa Ganda-Ganda, Tripika dan Kadin Morut Juara.
Sementara dalam kesempatan yang sama Camat Petasia Novrianto Najamudin menyampaikan harapan agar kegiatan nantinya berjalan dangan lancar aman terkendali.
“Tujuan di adakan kegiatan yang akan dimulai tanggal 21 sore nanti adalah sarana menggali bibit dalam olahraga bola voli di Morut, sebagai ajang silaturahmi antara tim voli yang bertanding, selain itu juga sebagai hiburan untuk masyarakat yang ingin menonton pertandingan olahraga bola voli. Semoga selama pertandingan akan berjalan lancar, aman dan terkendali." tutupnya.
Turnamen ini resmi dibuka oleh, Bupati Morowali Utara Delis J. Hehi, di hadiri oleh Sekda Morut, Wakil Ketua DPRD, segenap Forkompinda, Kepala OPD, Panitia Pelaksana dan peserta.
Turnamen tersebut menarik perhatian banyak orang baik untuk masyarakat, baik yang ingin menyaksikan pertandingan atau antusias peserta yang ikut andil menunjukkan kebolehannya dalam pertandingan voli.
Dalam sambutannya, Bupati Morut mengatakan, sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada pemerintah kecamatan Petasia telah menyelenggara kegiatan ini yang bertujuan mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga.
Menurutnya, kegiatan ini menjadi motivasi dan menginspirasi bagi anak-anak kita, para pecinta olahraga bola voli di Morut untuk bersama-sama lebih giat lagi menekuni olahraga ini.
"Saya mendengar di kegiatan ini ada pemain-pemain dari luar, dan tentunya kehadiran mereka yang jam terbangnya sudah lebih dari pemain lokal kita, bisa menjadi motivasi bagi para pemain-pemain kita di Morut," sebutnya.
Dengan harapan nantinya, bisa menyemai prestasi bahkan mungkin melebihi yang menjadi kebanggaan kita baik ditingkat daerah maupun ditingkat nasional dan tidak mustahil bisa ditingkat internasional.
"Saat ini atlit binaan kita asli Morut, Tim dayung Canoing Teluk Tomori C1 dan C2 Putri telah lolos seleksi PON ke duapuluh satu di Aceh tahun 2024 mewakili Provinsi Sulteng." ujarnya.
Diharapkan ada pembinaan berkelanjutan, yang dilakukan sejak dini sehingga kedepannya akan menunjukkan hasil yang maksimal.
Tentunya, pembinaan ini akan terus digenjot untuk menghasilkan bibit-bibit, atlit-atlit terbaik yang kita lahirkan sendiri bukan yang kita datangkan tetapi kita lahirkan untuk berprestasi di level nasional maupun internasional.
"Untuk adik-adik kita yang mengikuti PON Aceh mari kita dukung bersama agar dapat mewakili Indonesia mengikuti Sea Games maupun Asian Games, dan tidak ada yang mustahil karena usianya masih muda dan bisa lebih giat lagi berlatih," harapnya.
"Demikian pula kegiatan hari ini, kehadiran pemain-pemain club dari luar tentu menjadi motivasi anak-anak kita untuk tekun berlatih agar bisa berprestasi seperti senior-senior mereka atau pemain yang profesional yang sudah terlebih dahulu menekuni olahraga ini," tambahnya.
Tim Bola Voli Putri yang akan berlaga di ajang ini ada 7 Tim, antara lain Bina Labua, Maju Tak Gentar, UPP Pelabuhan Kolonodale, CV. Rizky Utama, Desa Ganda-Ganda, Tripika dan Kadin Morut Juara.
Sementara dalam kesempatan yang sama Camat Petasia Novrianto Najamudin menyampaikan harapan agar kegiatan nantinya berjalan dangan lancar aman terkendali.
“Tujuan di adakan kegiatan yang akan dimulai tanggal 21 sore nanti adalah sarana menggali bibit dalam olahraga bola voli di Morut, sebagai ajang silaturahmi antara tim voli yang bertanding, selain itu juga sebagai hiburan untuk masyarakat yang ingin menonton pertandingan olahraga bola voli. Semoga selama pertandingan akan berjalan lancar, aman dan terkendali." tutupnya.