Palu (ANTARA) - Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tengah Ricky Dwi Biantoro mengharapkan setiap unit pelaksana teknis (UPT) Pemasyarakatan dapat semakin mengoptimalkan Program 3+1 Pemasyarakatan Maju pada tahun 2024.
"Kami berharap Program 3+1 Pemasyarakatan Maju yang merupakan program nasional semakin berjalan optimal untuk setiap satuan kerja pemasyarakatan pada tahun 2024 ini," kata Ricky di Palu, Senin.
Ia mengemukakan pihaknya akan terus berupaya dalam mengoptimalkan program nasional 3 kunci Pemasyarakatan yakni deteksi dini, berantas narkoba dan sinergisitas bersama penegak hukum lainnya serta plus satu yakni back to basic.
Dia menyampaikan komitmen untuk bersinergi dengan berbagai pihak untuk mengoptimalkan hal tersebut dan memastikan fungsi Pemasyarakatan berjalan dengan baik.
Dia menyampaikan komitmen untuk bersinergi dengan berbagai pihak untuk mengoptimalkan hal tersebut dan memastikan fungsi Pemasyarakatan berjalan dengan baik.
Ia mengaku pihaknya optimis bahwa Pemasyarakatan Sulteng dapat memiliki peran besar dalam pembangunan daerah, dengan Kanwil Kemenkumham Sulteng terus menggaungkan 'Kememkumham Sulteng Naheba (hebat)'.
"Kami menggaungkan 'Kemenkumham Sulteng Naheba' pada tahun 2023, dan ini menjadi alarm bagi kita agar berkontribusi aktif dalam pembangunan bangsa ini,” ujarnya.
Selain itu, dia mengemukakan momentum perayaan malam pergantian tahun baru 2024 di Satuan Kerja Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sulteng berlangsung aman dan kondusif.
Pihaknya telah mengunjungi Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Palu, Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Palu, Lembaga Pemasyarakatan Khusus Perempuan, dan Rumah Tahanan Negara Kelas IIA Palu pada Minggu (31/12) malam untuk melakukan pemantauan langsung.
"Perayaan malam pergantian tahun berjalan aman dan lancar. Tentunya ini berkat sinergi dengan Polri/TNI yang turut terlibat dalam melaksanakan pengawasan optimal," ujarnya.