Palu (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah berkomitmen mengembangkan pendekatan berbasis lingkungan dalam penanganan sampah sekaligus menciptakan kebersihan yang berkelanjutan.

"Mewujudkan penanganan kebersihan berbasis lingkungan menggandeng berbagai pihak untuk mendukung program pengelolaan sampah yang inovatif," kata Bupati Morowali Utara Delis J Hehi melalui keterangan tertulisnya diterima di Palu, Minggu.

Ia mengemukakan bahwa, pemerintah daerah (pemda) memprioritaskan langkah-langkah strategis untuk mengelola sampah secara efektif, mulai dari tingkat rumah tangga hingga area publik, guna menjaga kelestarian lingkungan.

“Kami terus mengupayakan kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk masyarakat, dunia usaha, dan lembaga swasta, termasuk pemangku kepentingan untuk menghadirkan solusi inovatif dalam penanganan sampah. Hal ini penting agar lingkungan kita tetap bersih dan terjaga untuk generasi mendatang,” ujarnya.

Ia menjelaskan, beberapa program yang sudah dijalankan di antaranya penguatan sistem bank sampah, pengolahan limbah organik menjadi kompos, serta edukasi masyarakat tentang pengurangan penggunaan plastik.

“Kebersihan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi seluruh elemen masyarakat. Maka dari itu melalui edukasi dan pemberdayaan, kami ingin mengajak masyarakat ikut berperan aktif dalam menjaga lingkungan,” katanya menambahkan.

Delis juga menegaskan bahwa, inovasi dan teknologi memiliki peran penting dalam mendukung keberhasilan program pengelolaan sampah.

Oleh karena itu, pihaknya membuka ruang kolaborasi yang dapat memberikan solusi teknologi ramah lingkungan.

"Kami optimistis bahwa langkah-langkah tersebut akan memberikan dampak positif terhadap pengurangan volume sampah dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat di Morowali Utara," tutur Delis.
 


Pewarta : Mohamad Ridwan
Editor : Andilala
Copyright © ANTARA 2024