Palu, (Antaranews Sulteng) - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu, Sulawesi Tengah, mulai menyusun kalender akademik tahun 2018/2019, tindak lanjut dari upaya peningkatan mutu dan daya saing perguruan tinggi tersebut.
"Kalender akademik ini mengakomodasi visi-misi rektor dan lembaga IAIN Palu yang mengusung moderenisasi menuju mutu dan daya saing," kata Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga IAIN Palu, Dr Abidin Djafar, di Palu, Jumat.
Pembahasan mengenai kalender akademik lewat rapat yang di pimpin Dr Abidin Djafar di Lantai II Gedung Pascasarjana IAIN Palu, di hadiri kepala biro dan dekan lingkup perguruan tinggi Islam negeri tersebut.
Terkait kalender akademik, Abidin menyebut salah satu fungsi dan tujuannya yaitu untuk menjawab problem atau kelemahan dalam proses penerimaan mahasiswa baru jalur SPAN
"Penerimaan mahasiswa baru jalur SPAN, selalu dinilai lambat koordinasi dan didahului oleh perguruan tinggi umum dengan tim IT SLTA Se-Sulteng, dalam kalender akademik IAIN Palu yang sedang dibahas, direncanakan lebih awal koordinasinya dengan IT SLTA ketimbang perguruan tinggi umum," sebut Abidin.
Selain itu, urai dia, kalender akademik juga memuat dan menjadi acuan bahwa kegiatan kemahasiswaan seperti kuliah kerja nyata (KKN), PPL dan wisuda sebanyak dua kali dalam setahun.
"Kalender ini baru berhasil memuat kegiatan akademik baru yakni KKN dua kali, PPL dua kali, dan wisudah dua kali dalam setahun," urainya.
Ia menerangkan, kalender akademik IAIN Palu juga akan menjadi acuan penyeleksi mahasiswa mana yang serius kuliah dan yang tidak serius. Hal ini dibuktikan dengan kelulusan mahasiswa pada seleksi penerimaan KKN, PPL, dan wisuda.
Lebih lanjut ia menguraikan kalender akademik IAIN Palu memacu pimpinan, pejabat, dosen, pegawai, mahasiswa dan civitas akademika lainnya untuk disiplin dan berpacu dalam menyelesaikan tupoksinya karena kegiatan berikutnya sudah menanti dan mendesak untuk dilakukan.
"Kalender akademik ini mengakomodasi visi-misi rektor dan lembaga IAIN Palu yang mengusung moderenisasi menuju mutu dan daya saing," kata Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga IAIN Palu, Dr Abidin Djafar, di Palu, Jumat.
Pembahasan mengenai kalender akademik lewat rapat yang di pimpin Dr Abidin Djafar di Lantai II Gedung Pascasarjana IAIN Palu, di hadiri kepala biro dan dekan lingkup perguruan tinggi Islam negeri tersebut.
Terkait kalender akademik, Abidin menyebut salah satu fungsi dan tujuannya yaitu untuk menjawab problem atau kelemahan dalam proses penerimaan mahasiswa baru jalur SPAN
"Penerimaan mahasiswa baru jalur SPAN, selalu dinilai lambat koordinasi dan didahului oleh perguruan tinggi umum dengan tim IT SLTA Se-Sulteng, dalam kalender akademik IAIN Palu yang sedang dibahas, direncanakan lebih awal koordinasinya dengan IT SLTA ketimbang perguruan tinggi umum," sebut Abidin.
Selain itu, urai dia, kalender akademik juga memuat dan menjadi acuan bahwa kegiatan kemahasiswaan seperti kuliah kerja nyata (KKN), PPL dan wisuda sebanyak dua kali dalam setahun.
"Kalender ini baru berhasil memuat kegiatan akademik baru yakni KKN dua kali, PPL dua kali, dan wisudah dua kali dalam setahun," urainya.
Ia menerangkan, kalender akademik IAIN Palu juga akan menjadi acuan penyeleksi mahasiswa mana yang serius kuliah dan yang tidak serius. Hal ini dibuktikan dengan kelulusan mahasiswa pada seleksi penerimaan KKN, PPL, dan wisuda.
Lebih lanjut ia menguraikan kalender akademik IAIN Palu memacu pimpinan, pejabat, dosen, pegawai, mahasiswa dan civitas akademika lainnya untuk disiplin dan berpacu dalam menyelesaikan tupoksinya karena kegiatan berikutnya sudah menanti dan mendesak untuk dilakukan.