Palu (Antaranews Sulteng) - Tim instruktur safety riding dari Honda CV. Anugerah Perdana Palu, kembali menyambangi pelajar SMP untuk mengedukasi definisi safety riding yang di antaranya adalah cara penggunaan helm yang benar.
Kegiatan yang digelar pada rabu (20/2) bertempat di SMP Negeri 1 Luwuk itu juga bekerja sama dengan Tim Satlantas Polres Banggai.
Sebagai generasi milennial, para pelajar seharusnya menjadi pelopor keselamatan. Itulah sebabnya edukasi safety riding dianggap sangat perlu untuk menunjang pengetahuan mereka tentang keselamatan dalam berkendara.
Keselamatan berkendara adalah kepetingan banyak orang, tak hanya orang dewasa, edukasi keselamatan berkendara pun harus diterapkan sejak usia dini.
Pelajar SMP pada dasarnya belum dianjurkan untuk mengendarai sepeda motor, namun di usia mereka memang sudah seharusnya bisa mengenal dan mulai belajar dasar-dasar cara berkendara yang baik, hingga tiba waktunya dimana usia mereka sudah mencapai 17 tahun dan mulai berkendara sendiri.
"Itulah alasan mengapa Honda Anper menggelar kegiatan yang dinamakan edukasi safety riding seperti sekarang ini," ujar Yusman selaku penanggung jawab program safety riding Honda CV. Anugerah Perdana Palu. CV. Anugerah Perdana sendiri adalah dealer utama sepeda motor Honda di Sulawesi Tengah.
Pada umumnya usia pelajar SMP sendiri hanya bisa dibonceng oleh orang dewasa saat berkendara di jalan, oleh karena itu edukasi dasar yang harus mereka ketahui adalah cara penggunaan helm yang baik, di antaranya harus memastikan terlebih dahulu bahwa helm yang digunakan sudah berlabel SNI, serta cara pemasangan yang benar di kepala, tambah yusman.
Diakhir kegiatan, para pelajar juga mendapatkan beberapa doorprize dari Honda yaitu souvenir safety riding seperti helm SNI dan berbagai barang menarik lainnya. (Humas CV.Anper Palu).
Baca juga: Ini dia program 'Pasti Untung' penjualan Honda Vario
Baca juga: Belajar #Cari_Aman saat naik motor bersama pelajar SMK Negeri 1 Palu
Baca juga: Komunitas Honda Sulteng ikut workshop jurnalistik
Kegiatan yang digelar pada rabu (20/2) bertempat di SMP Negeri 1 Luwuk itu juga bekerja sama dengan Tim Satlantas Polres Banggai.
Sebagai generasi milennial, para pelajar seharusnya menjadi pelopor keselamatan. Itulah sebabnya edukasi safety riding dianggap sangat perlu untuk menunjang pengetahuan mereka tentang keselamatan dalam berkendara.
Keselamatan berkendara adalah kepetingan banyak orang, tak hanya orang dewasa, edukasi keselamatan berkendara pun harus diterapkan sejak usia dini.
Pelajar SMP pada dasarnya belum dianjurkan untuk mengendarai sepeda motor, namun di usia mereka memang sudah seharusnya bisa mengenal dan mulai belajar dasar-dasar cara berkendara yang baik, hingga tiba waktunya dimana usia mereka sudah mencapai 17 tahun dan mulai berkendara sendiri.
"Itulah alasan mengapa Honda Anper menggelar kegiatan yang dinamakan edukasi safety riding seperti sekarang ini," ujar Yusman selaku penanggung jawab program safety riding Honda CV. Anugerah Perdana Palu. CV. Anugerah Perdana sendiri adalah dealer utama sepeda motor Honda di Sulawesi Tengah.
Pada umumnya usia pelajar SMP sendiri hanya bisa dibonceng oleh orang dewasa saat berkendara di jalan, oleh karena itu edukasi dasar yang harus mereka ketahui adalah cara penggunaan helm yang baik, di antaranya harus memastikan terlebih dahulu bahwa helm yang digunakan sudah berlabel SNI, serta cara pemasangan yang benar di kepala, tambah yusman.
Diakhir kegiatan, para pelajar juga mendapatkan beberapa doorprize dari Honda yaitu souvenir safety riding seperti helm SNI dan berbagai barang menarik lainnya. (Humas CV.Anper Palu).
Baca juga: Ini dia program 'Pasti Untung' penjualan Honda Vario
Baca juga: Belajar #Cari_Aman saat naik motor bersama pelajar SMK Negeri 1 Palu
Baca juga: Komunitas Honda Sulteng ikut workshop jurnalistik