Asteroid Apophis Tabrak Bumi 2036?

Jumat, 25 Januari 2013 9:40 WIB

California (antarasulteng.com) - Ilmuwan Badan Antariksa AS (NASA) memperkirakan asteroid bernama Apophis akan menghantam bumi ketika melintas pada 2036.

"Kemungkinan dampak dari keberadaannya saat ini adalah kurang dari satu per sejuta...kita dapat mengesampingkan dampak pada bumi," kata Manajer Program NASA's Near-Earth Object, Don Yeomans, dalam situs resmi NASA.

Yeomans mengatakan ketertarikan para ilmuwan NASA terhadap asteroid yang ditemukan pada 2004 itu dilandasi kepentingan ilmiah untuk masa mendatang.

Pada 13 April 2029, sebut NASA, asteroid Apophis akan menjadi benda asteroid yang melayang terdekat dengan jarak 19.400 mil atau 31.300 kilometer dari permukaan bumi.

"Tapi setelah itu, asteroid tak-dikenal akan mendekat ke bumi pada pertengahan Mei ketika asteroid 2012 DA14 berukuran 40 meter melintasi bumi dengan jarak 17.200 mil," kata Yeomans.

NASA mendeteksi dan melacak asteroid dan komet yang mendekat ke bumi baik dengan teleskop darat ataupun teleskop luar angkasa.

Asteroid Apophis berukuran 3,5 kali lapangan sepak bola itu sempat mendapat perhatian dari para ilmuwan luar angkasa ketika perhitungan awal tentang orbit lintasannya menghasilkan kemungkinan 2,7 persen menghantam bumi pada 2029. (I026)

Pewarta :
Editor : Riski Maruto
Copyright © ANTARA 2025

Terkait

Indonesia Desak Pembebasan Tahanan Palastina Di Israel

11 November 2012 17:38 Wib, 2012

Korban Banjir Bandang Di Parigi Moutong Dimakamkan

27 August 2012 16:56 Wib, 2012

Bandara Mutiara Dipadati Pemudik

17 August 2012 9:58 Wib, 2012

Harga Beras Di Palolo Naik

06 August 2012 12:53 Wib, 2012
Terpopuler

Media Belanda sebut Jordi Cruyff sepakat jadi direktur teknik Ajax

Humaniora - 20 jam lalu

Indonesia resmi diajukan sebagai calon Presiden Dewan HAM PBB

Lintas Jagad - 24 December 2025 10:15 Wib

Gol Archie Gray menangkan Tottenham Hotspur 1-0 atas Crystal Palace

Humaniora - 20 jam lalu

Menjaga upah, menjaga martabat

Artikel - 24 December 2025 10:19 Wib

Menjaga keberlanjutan swasembada beras 2025

Ekonomi Dan Keuangan - 19 jam lalu