Luwuk (ANTARA) - Program tanggung jawab sosial kemasyarakatan (CSR) Sekolah Lapang Pertanian PT Donggi-Senoro LNG meraih penghargaan Kategori Gold dalam ajang Temu Karya Mutu dan Produktivitas Indonesia (TKMPN) XXIII 2019 yang berlangsung di Solo, Jawa Tengah, Jumat (22/11). 

Forum kompetisi ini diselenggarakan atas kerja sama Asosiasi Manajemen Mutu dan Produktivitas Indonesia (AMMPI) dan PT Wahana Kendali Mutu yang didukung oleh Kementerian Tenaga Kerja dan Asian Productivity Organization (APO) yang tahun ini diikuti 419 tim yang terdiri atas 1.739 orang dari 172 perusahaan. 

TKMPN adalah ajang bergengsi tingkat nasional yang memberi kesempatan kepada perusahaan swasta, BUMN, lembaga pemerintah, perguruan tinggi, koperasi atau bahkan organisasi nirlaba untuk menunjukkan dan mempromosikan keberhasilan serta saling tukar pengalaman dalam peningkatan mutu dan produktivitas. 

DSLNG berhasil meraih penghargaan Gold dari tiga tim yang mewakili perusahaan termasuk Tim CSR. 

Program CSR Sekolah Lapang Pertanian yang dirintis setahun terakhir telah memberi dorongan kepada para petani cabai di sekitar lokasi Kilang DSLNG untuk menerapkan teknologi pertanian yang efisien dan ramah lingkungan. 

Baca juga: Petani mitra DSLNG Banggai dilatih teknologi ramah lingkungan
Baca juga: Petani mitra DSLNG Banggai dilatih teknologi ramah lingkungan
Baca juga: Komunitas berbagi DSLNG, beri kontribusi dunia pendidikan di Banggai
  Gubernur Sulteng, Longki Djanggola (kiri) menerima secara simbolis hibah alat pembangkit listrik atau genset senilai Rp3 miliar dari PT.DSLNG yang diserahkan oleh Direktur Koorporasi PT. Donggi Senoro LNG, Erita Yohan (kanan) di ruang kerja Gubernur Sulteng di Palu, Senin (5/11). (ANTARA/Steven Pontoh)
 

Pewarta : Stevan Pontoh
Editor : Rolex Malaha
Copyright © ANTARA 2024