Bahodopi (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah Irjen Pol Syafril Nursal menegaskan bahwa pihaknya akan mengamankan setiap investasi yang masuk ke daerah ini.
"Morowali perlu mendapat perhatian kusus dari segi keamanan," katanya saat berkunjung di kawasan industri PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Sabtu (16/1) petang.
Kunjungan kerja perdana usai dilantik menjadi Kapolda Sulteng pada Desember 2019 ini dimaksudkan untuk melihat dari dekat perkembangan investasi di Kabupaten Morowali khususnya di kawasan industri IMIP.
Kapolda dan rombongan disambut Direktur Operasional PT IMIP Irsan Widjaja.
Kapolda mengatakan Morowali perlu mendapat perhatian khusus dari segi keamanan untuk menjaga kondusifitas iklim investasi.
"Tadi sudah dijelaskan oleh Direktur Operasional PT IMIP, Irsan Widjaja bahwa nilai investasi di kawasan industri IMIP saat ini sudah lebih dari Rp90 triliun. Bisa bisa dibayangkan, dengan investasi sebesar itu, kontribusi apa yang bisa diberikan bagi bangsa ini. Tentunya sangat besar dan strategis," kata Kapolda.
Untuk itu, katanya, menjadi sebuah kewajiban bagi pihak kepolisian untuk memelihara agar seluruh kegiatan investasi bisa berkembang dengan baik.
Baca juga: IMIP benarkan bawa TKA Tiongkok dengan pesawat sendiri, semuanya legal
Baca juga: PT.IMIP gelar donor darah, terkumpul 280 kantong
Baca juga: PT.IMIP serahkan kapal penangkap ikan untuk nelayan Morowali
Selain itu sudah menjadi tanggung jawab pihak kepolisian untuk mendukung sepenuhnya iklim investasi agar tetap kondusif dari sisi keamanan.
"Saya sudah memberikan instruksi kepada bagian SDM Polda Sulteng, supaya Polres Morowali dan Polsek di Bahodopi segera dipenuhi standarnya. Tujuannya, supaya bisa segera merespon kondisi-kondisi yang memang membutuhkan respon yang cepat," ujarnya.
Sebelumnya pada hari yang sama, Kapolda menanam pohon sekaligus meresmikan pembangunan Kantor Polres Morowali di atas lahan seluas sekitar 15 hektare di Bungku, ibu kota Kabupaten Morowali.
"Morowali perlu mendapat perhatian kusus dari segi keamanan," katanya saat berkunjung di kawasan industri PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Sabtu (16/1) petang.
Kunjungan kerja perdana usai dilantik menjadi Kapolda Sulteng pada Desember 2019 ini dimaksudkan untuk melihat dari dekat perkembangan investasi di Kabupaten Morowali khususnya di kawasan industri IMIP.
Kapolda dan rombongan disambut Direktur Operasional PT IMIP Irsan Widjaja.
Kapolda mengatakan Morowali perlu mendapat perhatian khusus dari segi keamanan untuk menjaga kondusifitas iklim investasi.
"Tadi sudah dijelaskan oleh Direktur Operasional PT IMIP, Irsan Widjaja bahwa nilai investasi di kawasan industri IMIP saat ini sudah lebih dari Rp90 triliun. Bisa bisa dibayangkan, dengan investasi sebesar itu, kontribusi apa yang bisa diberikan bagi bangsa ini. Tentunya sangat besar dan strategis," kata Kapolda.
Untuk itu, katanya, menjadi sebuah kewajiban bagi pihak kepolisian untuk memelihara agar seluruh kegiatan investasi bisa berkembang dengan baik.
Baca juga: IMIP benarkan bawa TKA Tiongkok dengan pesawat sendiri, semuanya legal
Baca juga: PT.IMIP gelar donor darah, terkumpul 280 kantong
Baca juga: PT.IMIP serahkan kapal penangkap ikan untuk nelayan Morowali
Selain itu sudah menjadi tanggung jawab pihak kepolisian untuk mendukung sepenuhnya iklim investasi agar tetap kondusif dari sisi keamanan.
"Saya sudah memberikan instruksi kepada bagian SDM Polda Sulteng, supaya Polres Morowali dan Polsek di Bahodopi segera dipenuhi standarnya. Tujuannya, supaya bisa segera merespon kondisi-kondisi yang memang membutuhkan respon yang cepat," ujarnya.
Sebelumnya pada hari yang sama, Kapolda menanam pohon sekaligus meresmikan pembangunan Kantor Polres Morowali di atas lahan seluas sekitar 15 hektare di Bungku, ibu kota Kabupaten Morowali.