Pertamina Siap Bangun PLTG Di Palu

id pertamina

Pertamina Siap Bangun PLTG Di Palu

Ilustrasi (FOTO ANTARA/Fanny Octavianus)

...PT. Pertamina bersedia berinvestasi di bidang ini. Mereka sudah mendatangi Pemkot Palu untuk membicarakan rencananya tersebut beberapa hari lalu
Palu,  (antarasulteng.com) - PT. Pertamina Tbk segera membangun pembangkit listrik tenaga gas (PLTG) di Kota Palu, dimana bahan bakar gas akan didistribusikan lewat pipa bawah laut dari Bontang, Kalimantan Timur.

"Kita sangat bersyukur bahwa PT. Pertamina bersedia berinvestasi di bidang ini. Mereka sudah mendatangi Pemkot Palu untuk membicarakan rencananya tersebut beberapa hari lalu," kata Mulhanan di Palu, Kamis.

Ia menyebutkan bahwa dalam waktu dekat Pemkot Palu bersama Pertamina serta Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan menandatangani Memorandum Of Understanding (MoU) atas pelaksanaan investasi tersebut.

MoU, kata dia, akan menjadi dasar pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas di Kota Palu oleh Pertamina.

Ia menguraikan bahwa pihak pertamina akan menyuplai gas dengan sistem pipanisasi bawa laut yang diambil dari Daerah Bontang, Kalimantan Timur.

"Pertamina memiliki keahlian dan riset serta studi tersendiri mengenai pipanisasi bawah laut. Olehnya, pasokan gas untuk pembakit listrik tenaga gas di Palu nanti akan melewati bawa laut memoton Selat Makassar," urainya.

Pemkot Palu dalam rencana pembangunan Pembangkit Listrik tersebut akan menyediakan lahan untuk membangun pembangkit listrik. Pertamina akan memfasilitasi semua jenis pembangunan mulai dari studi kelayakan, pipanisasi bawah laut, hingga pembangunan pembangkit listrik.

Mulhanan juga menyebutkan bahwa gas yang disuplai Pertamina dari Bontang ke Palu tidak hanya untuk pembangkit listrik tetapi juga untuk kebutuhan industri di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Palu dan kebutuhan masyarakat umumnya.

Menurut dia, Kota Palu sebagai Kota berkembang dengan jumlah penduduk kurang lebih 400 ribu jiwa, sedang berupaya membenahi dirinya untuk kemajuan dan peningkatan pembangunan di semua sektor.

"Palu jika ingin sejajar dengan maju di Indonesia, maka harus memantapkan ketersediaan infastruktur dan sarana prasarana, untuk keberlangsungan pembangunan. Nah, salah satu dari prasarana tersebut ialah ketersediaan listrik yang memadai," katanya.