Sigi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, Sulawesi Tengah mengajak masyarakat di daerah itu berkomitmen dan konsisten menggunakan bahasa Indonesia yang baik dalam kegiatan sehari-hari di rumah dan lingkungan.
Bupati Sigi Moh Rizal Intjenae di Sigi, Jumat, mengatakan penggunaan bahasa Indonesia harus menjadi bagian keseharian hidup masyarakat, khususnya di ruang publik dan kegiatan formal.
"Tentunya ini menjadi upaya menjaga martabat bahasa persatuan," kata dia.
Ia menjelaskan dukungan pemkab terhadap program-program berasal dari pemerintah pusat, termasuk pembinaan bahasa melalui berbagai sektor, seperti pendidikan, pemerintahan, dan pelayanan publik.
"Kami siap memperkuat penggunaan bahasa Indonesia agar semakin membudaya di tengah masyarakat Kabupaten Sigi. Ini merupakan wujud komitmen pemerintah daerah dalam menjaga identitas bangsa," ucapnya.
Ia mengharapkan pada masa mendatang masyarakat setempat semakin memiliki kesadaran kuat terhadap penggunaan bahasa negara secara baik dan benar.
"Jadi penting konsistensi penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa negara di semua lini kehidupan," katanya.
Ia menyebut bahasa Indonesia sebagai identitas nasional harus dijaga penggunaannya dengan benar.
Gubernur Sulteng Anwar Hafid dan bupati serta wali kota di daerah itu sudah melakukan penandatanganan dokumen kerja sama sebagai upaya menjaga kedaulatan bahasa Indonesia di daerah setempat.
Anwar Hafid menyebutkan pemerintah provinsi juga akan mengeluarkan surat edaran yang ditujukan kepada kepala daerah di Sulteng agar mulai menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
"Untuk mengawal edaran itu, kami juga menurunkan volunter untuk menyosialisasikan pentingnya menjaga kelestarian bahasa daerah termasuk masuk ke sekolah-sekolah," kata dia.
