Jasa Raharja Buka Kantor Pelayanan Di Poso

id jasa, raharja

Jasa Raharja Buka Kantor Pelayanan Di Poso

Kepala PT Jasa Raharja Cabang Sulteng, Amuruddin Zein. (Foto Antara/ Anas Masa)

Jumlah pembayaran santunan kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di daerah itu termasuk cukup tinggi.
Palu, (antarasulteng.com) - PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Sulawesi Tengah membuka kantor pelayanan baru di Poso, Kabupaten Poso guna meningkatkan dan mendekatkat layanan kepada masyarakat, khususnya korban kecelakaan lalulintas  di daerah itu.

Kantor Pelayanan Jasa Raharja (KPJR) Poso sudah beroperasi sejak hari Rabu (15/11) setelah diresmikan oleh Kepala Cabang PT Jasa Raharja Sulteng, Amiruddin Zein.

Amiruddin menjelaskan di Palu, Kamis, Jasa Raharja Cabang Sulteng telah memiliki tiga KPJR tersebar di tiga kabupaten yakni Banggai berkedudukan di Luwuk, Parigi Moutong di Parigi dan Poso di Kabupaten Poso.

Khusus KPRJ Poso membawahi sejumlah daerah seperti Kabupaten Morowali, Kabupaten Morowali Utara, Kabupaten Tojo Una-Una dan Kabupaten Poso.

Ia menjelaskan pertimbangan pembukaan KPJR di Poso karena disesuaikan dengan tingkat kebutuhan.

Amiruddin mengatakan jumlah  pembayaran santunan kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di daerah itu termasuk cukup tinggi.

Sebagai contoh pada Januari- Oktober 2016 pembayaran santunan kecelakaan di daerah itu mencapai Rp2,8 miliar. Pada priode sama 2017 ini mengalami peningkatan cukup signifikan.

Foto bersama usai peresmian KPJR Poso. Kacab PT Jasaraharja Sulteng Amiruddin Zein duduk (kiri) dan Kasat Lantas Polres Poso, Iptu Moh Arsyad Ma'aling (kanan).

Santunan yang dibayarkan Jasa Raharja kepada korban dan ahli waris korban lakalantas di empat kabupaten itu selama kurun waktu Januari-Oktober 2017 mencapai Rp3,5 miliar atau meningkat sekitar 38,2 persen dibandingkan priode sama tahun sebelumnya.
 
   Namun, kata dia, bukan berarti angka kecelakaan tinggi di daerah itu,, tetapi santunan dibayarkan yang mengalami peningkatan.

   Peningkatan tersebut dikarenakan nilai santunan sejak Juni 2017 naik atau meningkat 100 persen dari sebelumnya. Misalkan untuk korban meninggal dunia naik dari sebelumnya Rp25 juta, kini menjadi Rp50 juta/korban.

"Inilah salah satu dasar  dan pertimbangan dari kami untuk mengusulkan kepada kantor pusat dan akhirnya mendapatkan persetujuan untuk membuka KPJR di Poso," kata dia.

Dengan berdirinya KPRJ Poso diharapkan lebih mempercepat pelayanan kepada masyarakat, termasuk koordinasi dengan semua pihak terkait seperti jajaran Polres Poso dan juga rumah sakit daerah setempat.

Ia menambahkan hadir pula dalam peresmian KPJR Poso Kanit Lantas Polres Poso, Iptu Moh. Arsyad Ma`aling.
  
 Pak Kapolres Poso juga menyatakan menyambut baik pembukaan KPJR Poso. "Beliau sampaikan kepada saya via telepon," kata Amiruddin.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Poso, Arsyad Ma`aling selain menyambut baik, juga mengatakan memberikan dukungan bagi KPJR Poso yang baru dibuka di daerah itu dalam rangka mendekatkan dan mempercepat proses pembayaran santunan bagi masyarakat yang mengalami musibah kecelakaan lalulintas.

Ia juga berharap dengan adanya KPJR di Poso akan semakin mempercepat proses penanganan dan pembayaran santunan kecelakaan lalulintas bukan hanya di Kabupaten Poso, tetapi juga kabupaten lain yang masuk dalam wilayah kerja KPJR Poso.

Paling tidak masyarakat yang mengalami kecelakaan lalulintas di empat kabupaten tersebut bisa mendapatkan layanan lebih cepat karena sudah ada KPJR di Poso.anas