Jakarta (ANTARA) - Iqbaal Ramadhan mencurahkan isi hatinya mengenai beban menjadi idola di usia yang masih remaja saat menggelar konser tunggal Svmmerdose di Jakarta, Sabtu (15/2) malam.
"Menjadi idola atau role model di umur 20 itu jujur buat gue jadi beban. Gue masih mencari jati diri, masih sering berbuat salah," ujar Iqbaal di sela penampilan Svmmerdose.
"Kadang bahkan sengaja buat kesalahan biar enggak terlihat sempurna," lanjut dia sebelum akhirnya membawakan lagu "Idols" yang berkolaborasi dengan Bams Mastro.
Svmmerdose dalam tur konser bertajuk "Don't Fall In Love With Me" memang mengusung konsep mengenai pencarian jati diri.
Ditemui usai konser, Iqbaal pun ingin menyampaikan kepada para penonton yang hadir di konser Svmmerdose yang kebanyakan masih belia mengenai isu pencarian jati diri.
"Berusaha menjadi umur seharusnya aja sih karena kita merasa di umur sekarang terlalu terekspos sama self acceptance," terang Iqbaal.
"Kita di umur 20 lagi labil-labilnya, kita lagi di umur mencari kenapa kita harus self acceptance. Gue enggak bilang itu jelek," tambahnya.
Dalam tur konser ini, Svmmerdose membawakan sekitar 11 lagu. Mereka juga berkolaborasi dengan sejumlah musisi, seperti Teza Sumendra, Baila Fauri, dan Bams Mastro
Konser "Don't Fall In Love With Me" akan berlanjut ke lima kota lainnya, seperti Malang, Surabaya, Yogyakarta, Semarang, dan berakhir di Bandung.
Baca juga: Iqbaal Ramadhan ingatkan Svmmerdose untuk jaga suara
Baca juga: Kuliah di Australia, Iqbaal akan tetap promo "Dilan"
Iqbaal Ramadhan curhat beban jadi idola di usia remaja
Menjadi idola atau role model di umur 20 itu jujur buat gue jadi beban. Gue masih mencari jati diri, masih sering berbuat salah