Palu (ANTARA) - Bakal Calon Gubernur Sulawesi Tengah Pilkada 2020, Rusdy Mastura menggagas pembukaan jalur perdagangan Sulteng-Malaysia untuk memudahkan akses pasar terutama dari hasil pertanian di daerah itu sehingga berdampak pada percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat.

“Saya tahu bahwa sekitar 400 ribu warga perantauan dari Sulteng merantau ke Malaysia Timur, pulang pergi setiap tahun. Ini adalah jalur tikus perdagangan. Saya akan resmikan jalur ini jika saya terpilih,” kata Rusdi Mastura di Palu, Selasa.

Baca juga: Bacagub Sulteng Rusdy-Ma'mun siap daftar ke KPU

Fungsionaris DPW NasDem Sulteng itu mengatakan jalur perdagangan yang sudah ada sejak dahulu kala tersebut akan dilegalkan dan menjadi salah satu gagasan pembangunannya dalam membangun kemandirian ekonomi Sulawesi Tengah.

Dia mengatakan dengan terbuka dan legalnya jalur perdagangan Sulteng – Malaysia, maka daerah-daerah pesisir di Sulteng yang berhadapan langsung dengan Malaysia seperti Donggala, Tolitoli, dan Buol menjadi daerah utama jalur menuju Malaysia.

Untuk mendukung misi itu kata mantan Wali Kota Palu dua periode itu, maka daerah-daerah tersebut harus dibangun dermaga/pelabuhan yang siap mendongkrak perdagangan hasil pertanian wilayah tersebut, menuju Malaysia.

“Jalur pelayaran ini perlu dibuat secara resmi untuk meningkatkan perdagangan regional. Pelabuhan-pelabuhan sepanjang pantai barat, Donggala, Tolitoli, Ogoamas, Buol bisa hidup kembali kalau jalur pelayaran ini diresmikan.,” sebutnya.

Baca juga: Mantan Wali Kota Luncurkan Buku Melawan Keangkuhan

Rusdy optimistis jika jalur perdagangan tersebut dibuka, maka hasil pertanian masyarakat bisa mendapatkan pasar yang jelas. 

"Saya sudah menerima banyak laporan kebutuhan ayam, telur, dan lain-lain di Tawau mencapai satu juta ton per tahun,” ujarnya.

Selain untuk perdagangan, daerah Donggala, Tolitoli, dan Buol, kaya akan sumber daya alamnya dan potensi pariwisatanya, harus menjadi destinasi wisata nasional.

“Kita punya pantai yang bagus-bagus dan alam bawah laut yang indah. Kita akan desain master plan parawisata sebagai bagian dari peningkatan pendapatan daerah dan peningkatan ekonomi masyarakat pesisir,” kata dia.

Rusdi Mastura bersama NasDem gencar menyampaikan gagasan pembangunan Sulawesi Tengah di Kota Palu, dan daerah-daerah tertinggal lainnya, seperti Donggala, Banggai Laut, Banggai Kepulauan, Tolitoli dan Buol, terkait dengan pencalonan dirinya pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sulteng tahun 2020.


Pewarta : Muhammad Hajiji
Editor : Adha Nadjemudin
Copyright © ANTARA 2024