Jakarta (ANTARA) - Pebalap tim Repsol Honda Pol Espargaro mengaku hasil tes di Jerez awal bulan ini membantunya tampil kompetitif di sesi latihan bebas Grand Prix Prancis di Sirkuit Bugatti, Le Mans, Jumat.
Espargaro menjadi pebalap Honda tercepat di kedua sesi dengan tampil konsisten di peringkat keempat.
Cuaca mendung mengawali sesi FP1. Namun, ketika trek mulai mengering jelang akhir sesi latihan pagi, Espargaro mampu memperbaiki catatan waktunya hingga finis P4 serta lebih memahami karakteristik motor RC213V ketika melaju dari kondisi basah ke kering.
Di FP2 dengan kondisi trek yang sepenuhnya kering, pebalap Spanyol itu mencatatkan waktu terbaiknya 1:32,137 untuk bertahan di P4 secara umum, terpaut 0,390 detik dari pebalap tim Pramac Racing Johann Zarco yang memuncaki catatan waktu.
"Hari yang lengkap, diawali dengan sesi basah, yang menjadi sesi pertama saya di kondisi basah dengan Honda. Cukup baik, saya finis peringkat empat di kedua sesi latihan," kata Espargaro seperti dilansir laman resmi MotoGP.
"Saya rasa hasil tes di Jerez membuahkan hasil di sini, kami menguji banyak hal. Pada akhirnya sejumlah masalah yang kami dapati di Qatar dan Portimao tidak muncul kembali di Le Mans."
Pebalap bernomor 44 itu sempat mengungkapkan kekecewaannya setelah mendapati hasil GP Spanyol yang berantakan karena Honda membawa sejumlah paket yang berbeda ke Jerez.
Kemudian, pabrikan Jepang itu berusaha menemukan jawaban atas jebloknya performa mereka di awal musim ketika MotoGP menggelar tes ofisial selama satu hari di Jerez pascalomba.
"Setelah balapan di Jerez kami bekerja keras membenahi ban belakang mencoba untuk mengembalikan keyakinan ketika memasuki tikungan. Akhirnya kami mendapatkanya, kami mendapatkan perasaan yang jauh lebih baik di Jerez dan di sini saya rasa kami meneruskan itu," kata Espargaro melanjutkan.
"Saya ingin tetap tenang, ini baru hari pertama. Besok akan menjadi hari yang paling penting dengan kualifikasi.
"Kemudian kami akan menuju balapan di sirkuit lain dan melihat apakah kami berada di jalur yang tepat dan apakah kami bisa lebih baik karena kami masih terpaut tiga persepuluh detik dari pemuncak."
Cuaca diprediksi akan hujan sepanjang akhir pekan di Le Mans, menjadi tantangan tersendiri bagi para pebalap yang ingin mengklaim peringkat sepuluh besar di ketiga sesi latihan akhir pekan ini.
Apabila Sabtu turun hujan, Espargaro cukup diuntungkan karena sementara memegang tiket lolos ke Q2, demikian pula rekan satu timnya, Marc Marquez yang finis P8 setelah dua sesi latihan.
"Apapun yang terjadi kami akan jalani. Kami harus tetap tenang. Kami tampil cepat di kedua kondisi. Kami harus memanfaatkan perasaan yang baik ini dan melihat apa hasilnya besok," kata Espargaro.
Espargaro menjadi pebalap Honda tercepat di kedua sesi dengan tampil konsisten di peringkat keempat.
Cuaca mendung mengawali sesi FP1. Namun, ketika trek mulai mengering jelang akhir sesi latihan pagi, Espargaro mampu memperbaiki catatan waktunya hingga finis P4 serta lebih memahami karakteristik motor RC213V ketika melaju dari kondisi basah ke kering.
Di FP2 dengan kondisi trek yang sepenuhnya kering, pebalap Spanyol itu mencatatkan waktu terbaiknya 1:32,137 untuk bertahan di P4 secara umum, terpaut 0,390 detik dari pebalap tim Pramac Racing Johann Zarco yang memuncaki catatan waktu.
"Hari yang lengkap, diawali dengan sesi basah, yang menjadi sesi pertama saya di kondisi basah dengan Honda. Cukup baik, saya finis peringkat empat di kedua sesi latihan," kata Espargaro seperti dilansir laman resmi MotoGP.
"Saya rasa hasil tes di Jerez membuahkan hasil di sini, kami menguji banyak hal. Pada akhirnya sejumlah masalah yang kami dapati di Qatar dan Portimao tidak muncul kembali di Le Mans."
Pebalap bernomor 44 itu sempat mengungkapkan kekecewaannya setelah mendapati hasil GP Spanyol yang berantakan karena Honda membawa sejumlah paket yang berbeda ke Jerez.
Kemudian, pabrikan Jepang itu berusaha menemukan jawaban atas jebloknya performa mereka di awal musim ketika MotoGP menggelar tes ofisial selama satu hari di Jerez pascalomba.
"Setelah balapan di Jerez kami bekerja keras membenahi ban belakang mencoba untuk mengembalikan keyakinan ketika memasuki tikungan. Akhirnya kami mendapatkanya, kami mendapatkan perasaan yang jauh lebih baik di Jerez dan di sini saya rasa kami meneruskan itu," kata Espargaro melanjutkan.
"Saya ingin tetap tenang, ini baru hari pertama. Besok akan menjadi hari yang paling penting dengan kualifikasi.
"Kemudian kami akan menuju balapan di sirkuit lain dan melihat apakah kami berada di jalur yang tepat dan apakah kami bisa lebih baik karena kami masih terpaut tiga persepuluh detik dari pemuncak."
Cuaca diprediksi akan hujan sepanjang akhir pekan di Le Mans, menjadi tantangan tersendiri bagi para pebalap yang ingin mengklaim peringkat sepuluh besar di ketiga sesi latihan akhir pekan ini.
Apabila Sabtu turun hujan, Espargaro cukup diuntungkan karena sementara memegang tiket lolos ke Q2, demikian pula rekan satu timnya, Marc Marquez yang finis P8 setelah dua sesi latihan.
"Apapun yang terjadi kami akan jalani. Kami harus tetap tenang. Kami tampil cepat di kedua kondisi. Kami harus memanfaatkan perasaan yang baik ini dan melihat apa hasilnya besok," kata Espargaro.